View Full Version
Ahad, 22 Mar 2020

Mesir Tutup Masjid Al-Azhar dan Gereja Koptik untuk Hentikan Penyebaran Virus Corona

KAIRO, MESIR (voa-islam.com) - Masjid-masjid dan gereja-gereja Mesir menutup pintu mereka dalam upaya untuk menghentikan penyebaran wabah virus Corona yang mematikan.

Otoritas agama Islam di negara itu memutuskan untuk menunda shalat Jum'at, untuk menghindari pertemuan dan penyebaran penyakit wabah virus Corona atau COVID-19.

Masjid bersejarah Al-Azhar di Kairo, terkait dengan otoritas Muslim Sunni tertinggi Mesir, ditutup mulai Sabtu "untuk keselamatan jamaah, dan sampai akhir epidemi Corona," katanya dalam sebuah pernyataan yang dibagikan oleh Reuters.

Panggilan untuk shalat akan berlanjut melalui mikrofon masjid tetapi para jamaah sekarang harus melakukan shalat dari dalam rumah mereka.

Gereja Ortodoks Koptik Mesir mengadopsi tindakan serupa hari Sabtu, memerintahkan semua gerejanya untuk menutup dan menangguhkan missa selama dua minggu, lapor Reuters.

Kunjungan ke biara-biara akan dibatalkan dan ruang belasungkawa ditutup dalam langkah-langkah lebih lanjut.

Setiap paroki telah diperintahkan untuk menunjuk satu gereja untuk doa pemakaman dan upacara akan dibatasi untuk keluarga dekat.

Koptik membentuk sekitar 10 persen dari populasi 100 juta penduduk Mesir.

Gereja Katolik Mesir juga memerintahkan jemaahnya untuk berdoa di rumah sampai pemberitahuan lebih lanjut.

Pada hari Jum'at, Mesir telah melaporkan 285 kasus COVID-19 yang dikonfirmasi meskipun ada laporan yang menunjukkan jumlah kasus jauh lebih tinggi daripada yang dikatakan pihak berwenang.

Pihak berwenang Mesir pada hari Selasa menuntut permintaan maaf dari The Guardian setelah menerbitkan sebuah laporan mengutip sebuah studi dari spesialis penyakit menular University of Toronto, yang memperkirakan ukuran wabah 19.310 kasus di Mesir.

Berbeda dengan Iran yang membebaskan 85.000 tahanan bulan ini, termasuk sejumlah tahanan politik, pihak berwenang Mesir dengan tegas menahan narapidana tetap dikurungan bahkan ketika negara itu menerapkan langkah-langkah untuk membatasi interaksi sosial.

Keluarga para tahanan khawatir wabah virus Corona yang berpotensi menjadi bencana besar di penjara-penjara Mesir dan menyerukan pembebasan mereka yang segera ketika sebagian negara itu berlindung. (TNA)


latestnews

View Full Version