ANKARA, TURKI (voa-islam.com) - Menteri Dalam Negeri Turki pada hari Jum'at (27/3/2020) mengatakan 5.800 pencari suaka di dekat perbatasan Yunani telah dievakuasi sebagai bagian dari langkah-langkah untuk mengekang penyebaran virus Corona.
Dalam sebuah wawancara dengan saluran berita Turki NTV, Suleyman Soylu mengatakan: "Setelah risiko kontaminasi berlalu, kami tidak akan mengatakan tidak kepada siapa pun yang ingin kembali ke gerbang perbatasan Pazarkule."
Soylu mengatakan bahwa para pencari suaka itu ditampung di pusat-pusat repatriasi di sembilan provinsi.
Ribuan pencari suaka telah berkemah di perbatasan Turki dengan Yunani setelah Ankara mengatakan pada akhir Februari bahwa mereka tidak akan lagi menghentikan mereka pergi ke Eropa, menuduh Uni Eropa tidak mempertahankan bagiannya dari kesepakatan pengungsi tahun 2016.
Berbicara tentang langkah-langkah melawan coronavirus, Soylu mengatakan Turki untuk sementara waktu menutup 211.670 tempat kerja, membuat pengaturan bagi staf untuk bekerja dari rumah.
Dia menambahkan bahwa perjalanan bus antar kota akan dikenakan izin.
Selain itu, kunjungan akhir pekan ke situs piknik, pantai, dan taman telah dilarang pada hari Jum'at.
Turki sejauh ini melaporkan 92 kematian akibat coronavirus dan mengonfirmasi 5.698 kasus. (MeMo)