View Full Version
Ahad, 26 Apr 2020

Pasukan STC yang Didukung UEA Nyatakan Pemerintahan Sendiri di Provinsi Selatan Yaman

ADEN, YAMAN (voa-islam.com) - Dewan Transisi Selatan Yaman (STC) telah menyatakan pemerintahan sendiri dan keadaan darurat di Aden dan provinsi selatan, Anadolu melaporkan.

STC mengatakan keadaan darurat akan berlaku pada Sabtu tengah malam.

Menteri Luar Negeri Mohamed al-Hadrami mendesak Arab Saudi, sebagai penjamin Perjanjian Riyadh, untuk campur tangan terhadap apa yang ia sebut sebagai "pemberontakan" STC di provinsi selatan.

Pemerintah Yaman menyalahkan gerakan pemberontak separatis yang didukung UEA melawan pemerintah di provinsi selatan dan provinsi Socotra, yang terdiri dari enam pulau.

Sabtu lalu, pasukan pemerintah mengambil kembali kendali atas sebuah kamp militer di Socotra yang direbut oleh separatis STC.

Pada 8 April, Gubernur Socotra menyalahkan STC karena berkonspirasi untuk membunuh Gubernur Ramzi Mahrous.

Kelompok bersenjata STC melakukan upaya gagal untuk merebut Socotra pada Oktober 2019, dan milisi yang didukung UEA menggerebek bandara utama pada bulan Desember dan menyanderanya.

UEA adalah bagian dari koalisi yang dipimpin Saudi yang meluncurkan kampanye udara besar-besaran pada 2015 terhadap pemberontak Syi'ah Houtsi yang bersekutu dengan Iran, yang menyerbu sebagian besar Yaman, termasuk ibu kota Sanaa, setahun sebelumnya.

Puluhan ribu warga Yaman sejak itu diyakini telah terbunuh dan terluka dalam konflik itu, sementara 14 juta di antaranya berisiko kelaparan, menurut PBB. (MeMo)


latestnews

View Full Version