View Full Version
Ahad, 10 May 2020

Korban Tewas Akibat Virus Corona di Iran Naik Menjadi 6.640 Orang

TEHERAN, IRAN (voa-islam.com) - Korban tewas virus Corona di Iran naik menjadi 6.640 dengan 51 lebih kematian selama 24 jam terakhir, media pemerintah melaporkan pada hari Ahada (10/5/2020), Anadolu Agency melaporkan.

Lebih lanjut dari 1.383 orang dinyatakan positif COVID-19 selama hari terakhir, meningkatkan jumlah keseluruhan menjadi 107.603, kantor penyiaran negara Iran melaporkan, mengutip pernyataan oleh Departemen Kesehatan.

Dikatakan 83.143 pasien telah pulih dan telah dikeluarkan dari rumah sakit sejauh ini, sementara 2.675 pasien masih dalam kondisi kritis.

Di Iran, salah satu negara Timur Tengah yang paling parah dilanda pandemi, COVID-19 pertama kali terdeteksi di kota Qom pada 19 Februari dan kemudian menyebar ke seluruh negeri.

Pemerintah memutuskan untuk tidak memberlakukan kuncian total seperti yang terlihat di banyak negara lain, tetapi menutup institusi pendidikan dan melarang pertemuan budaya, agama, dan olahraga.

Sejak 11 April, pihak berwenang secara bertahap membiarkan pembukaan kembali bisnis "berisiko rendah" yang ditutup sebagai bagian dari langkah-langkah penanggulangan virus.

Pemerintah juga memutuskan untuk membuka kembali masjid di daerah-daerah berisiko rendah, sementara sekolah-sekolah di daerah-daerah ini akan dibuka kembali pada 16 Mei.

Setelah berasal dari China Desember lalu, COVID-19 telah menyebar ke setidaknya 187 negara dan wilayah. Eropa dan AS saat ini merupakan wilayah yang paling parah dilanda.

Pandemi telah menewaskan lebih dari 279.000 di seluruh dunia dengan lebih dari 4,04 juta total infeksi, sementara pemulihan melebihi 1,38 juta, menurut angka yang dikumpulkan oleh Universitas Johns Hopkins di AS. (MeMo)


latestnews

View Full Version