View Full Version
Sabtu, 11 Jul 2020

Jubir Presiden Turki Bantah Tuduhan Negaranya Mengukuti Kebijakan 'Ikhwan Atau Neo-Ottoman'

ANKARA, TURKI (voa-islam.com) - Juru bicara kepresidenan Turki Ibrahim Kalin membantah tuduhan bahwa negaranya mengikuti pendekatan "Persaudaraan [Muslim]" atau "Neo-Ottoman" dalam kebijakannya, mengecam "propaganda hitam" yang diluncurkan oleh negara-negara Teluk terhadap Ankara.

Dalam sebuah wawancara dengan Agensi Anadolu, Kalin mengecam kalangan Arab yang menuduh Ankara membangun kebijakannya berdasarkan Ikhwanul Muslimin dan Neo-Ottomanisme.

Kalin menekankan: "Ini adalah tuduhan tak berdasar yang dirancang untuk mengubah realitas kebijakan luar negeri Turki, dan tidak ada fakta konkret yang membuktikan tuduhan ini."

Kalin menambahkan bahwa apa yang ia sebut "propaganda hitam" yang diadopsi beberapa negara Teluk terhadap negaranya "tidak memiliki dukungan dari jalan Arab," menyerukan para pemimpin negara-negara itu untuk "menyadari bahwa tindakan mereka terhadap Turki memang memperluas kesenjangan antara mereka dan orang-orang mereka." (MeMo)


latestnews

View Full Version