TRIPOLI, LIBYA (voa-islam.com) - Militer Libya pada hari Rabu (24/2/2021) mengatakan melihat beberapa truk tentara bayaran Wagner Rusia di kota pantai Sirte.
Dalam sebuah pernyataan, Operasi Kemarahan Gunung Api yang dipimpin pemerintah mengatakan dua kelompok tentara bayaran juga terlihat bergerak di sepanjang jalan dari kota kaya minyak Brega ke Sirte dan ke arah Ajdabiya, kata pernyataan itu.
Tentara Libya menggambarkan aktivitas tentara bayaran Rusia sebagai "pelanggaran perjanjian gencatan senjata" yang ditandatangani di Jenewa pada bulan Oktober.
Pada 23 Oktober tahun lalu, PBB mengumumkan perjanjian gencatan senjata permanen antara rival Libya yang bertikai selama pertemuan Komisi Militer Gabungan 5 + 5 di Jenewa.
Libya telah dilanda perang saudara sejak penggulingan mendiang penguasa Muammar Khadafi pada 2011. (AA)