View Full Version
Sabtu, 28 Aug 2021

Taliban Minta Para Pekerja Kesehatan Wanita Untuk Kembali Bekerja

KABUL, AFGHANISTAN (voa-islam.com) - Taliban telah meminta para pekerja kesehatan wanita di Afghanistan untuk kembali ke pekerjaan mereka, kata seorang juru bicara pada hari Jum'at (27/8/2021), ketika tekanan meningkat pada layanan publik setelah banyak warga Afghanistan yang terlatih dan berpendidikan dikatakan telah meninggalkan negara itu setelah kelompok jihadis itu merebut kekuasaan.

Sebelumnya laporan mengklaim bahwa para perempuan telah dihalangi untuk pergi bekerja dan bahkan diusir dari kantor mereka, memicu kekhawatiran bahwa gerakan tersebut akan mengulangi sikap pemerintah mereka sebelumnya dua dekade lalu ketika perempuan tidak diizinkan untuk bekerja di sektor publik.

Namun, keluhan yang berkembang bahwa sistem kesehatan yang rapuh kekurangan staf tampaknya telah mendorong perubahan.

"Kementerian Kesehatan Masyarakat Imarah Islam menyarankan semua karyawan wanita di pusat dan provinsi bahwa mereka harus bekerja secara teratur," kata juru bicara Zabihullah Mujahid.

"Mereka tidak akan menghadapi halangan untuk menjalankan tugas mereka dari Imarah Islam," katanya.

Sejak Taliban menyerbu Kabul pada 15 Agustus, mereka telah berjuang untuk membangun kembali layanan dasar, dengan banyak spesialis yang terkait dengan pemerintah yang didukung Barat bergabung dengan eksodus ke luar negeri atau tetap di rumah karena takut akan pembalasan. (TDS)


latestnews

View Full Version