LONDON, INGGRIS (voa-islam.com) - Seorang pria yang didakwa dengan pembunuhan seorang guru Muslimah berusia 28 tahun di London berencana untuk mengaku tidak bersalah, kata seorang pengacara pembela, Selasa (28/9/2021).
Supir pengiriman Koci Selamaj, 36, dituduh membunuh Sabina Nessa, yang menghilang saat berjalan untuk menemui seorang teman di sebuah pub beberapa menit dari rumahnya di London tenggara pada 17 September. Jenazah Nessa ditemukan di taman lokal keesokan harinya .
Pembunuhannya telah memperbarui kekhawatiran bahwa perempuan tidak aman di jalan-jalan ibukota Inggris. Selamaj, dari Eastbourne di Inggris selatan, ditangkap di kota tepi laut pada hari Ahad.
Selamaj tampil di pengadilan untuk pertama kalinya pada Selasa di Pengadilan Magistrat Willesden di London. Pengacaranya, Aiden Harvey, mengatakan kepada pengadilan bahwa kliennya bermaksud untuk mengaku tidak bersalah. Pengadilan mengembalikan Selamaj ke tahanan. Dia dijadwalkan muncul lagi Kamis untuk sidang jaminan di Pengadilan Kriminal Pusat.
Kematian Nessa terjadi enam bulan setelah penculikan, pemerkosaan, dan pembunuhan Sarah Everard yang berusia 33 tahun di London selatan oleh seorang perwira polisi yang bertugas. Kasus Everard memicu protes besar-besaran untuk mengecam kekerasan terhadap perempuan dan anak perempuan.
Pada hari Jumat, ratusan orang mengadakan nyala lilin untuk mengenang Nessa, menuntut diakhirinya kekerasan terhadap perempuan. (AP)