Ukraina: Sejumlah Besar Tentara Bayaran Suriah Telah Tiba Di Rusia

KIEV, UKRAINA (voa-islam.com) - Intelijen Ukraina hari Kamis (17/3/2022) mengumumkan bahwa sejumlah besar tentara bayaran Suriah tiba di Rusia untuk berperang bersama tentara Rusia.

Intelijen Ukraina menyatakan bahwa 150 tentara bayaran Suriah telah dipindahkan dari Pangkalan Udara Hmeimim ke Rusia pada hari Selasa, mencatat bahwa Moskow berencana untuk mentransfer senjata dan peralatan militer dari Suriah ke Rusia dan Belarus untuk digunakan dalam perang melawan Ukraina.

Pada 11 Maret, Kepresidenan Rusia mengumumkan bahwa mereka telah "membuka pintu bagi sukarelawan untuk berperang bersama Rusia melawan Ukraina." Menteri Pertahanan Sergei Shoigu mengklaim Moskow telah menerima sejumlah besar aplikasi dari berbagai negara, mencatat bahwa sebagian besar aplikasi berasal dari Timur Tengah.

Selasa lalu, staf umum tentara Ukraina mengungkapkan bahwa pasukan Rusia telah membuka dua pusat pelatihan di dekat perbatasan Ukraina dengan Rusia dan Belarusia untuk melatih tentara bayaran dari Suriah.

Sumber mengatakan sekitar 400 sukarelawan telah tiba di Rusia, dan bahwa Rusia telah merekrut lebih dari 1.000 orang selama beberapa hari terakhir.

Sumber-sumber Suriah, bagaimanapun, telah memperingatkan bahwa rezim Presiden Bashar Al-Assad telah mendaftarkan nama-nama petempur yang ingin berpartisipasi dalam perang di Ukraina, berjanji untuk membayar mereka dengan murah hati, dalam hubungannya dengan kampanye propaganda Rusia.

Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR) mengumumkan baru-baru ini bahwa hampir 40.000 tentara bayaran telah mendaftar dari berbagai formasi militer rezim Assad. (MeMo)