BALKH, AFGHANISTAN (voa-islam.com) - Pejabat kesehatan di rumah sakit Abu Ali Sina di kota Mazar-e-Sharif di provinsi Balkh utara mengatakan bahwa 30 orang tewas dan 80 terluka telah dikirim ke rumah sakit setelah ledakan menghantam masjid "Se Dukan" di kota itu.
Penduduk setempat mengatakan ledakan yang terjadi di masjid pada pukul 12:40 waktu setempat menargetkan sebuah masjid Syi'ah di kota utara.
Masih belum jelas bagaimana ledakan itu terjadi.
Para pejabat kesehatan mengatakan bahwa jumlah korban dikhawatirkan akan meningkat karena statistik masih awal.
Ibu kota Afghanistan, Kabul, juga menyaksikan dua ledakan pada Kamis (21/4/2022) yang melukai dua anak.
Juru bicara kepolisian Kabul Khalid Zadran mengatakan bahwa sebuah bom ditanam di sebuah jalan di Distrik Polisi 5.
Provinsi Kunduz utara juga terkena bom yang ditanam yang mengakibatkan pembunuhan empat warga sipil dan melukai delapan lainnya sementara empat anggota Taliban tewas setelah sebuah bom meledak di distrik Khugiani di provinsi Nangarhar timur. (Tl)
Itu terjadi dua hari setelah tiga ledakan bom di sebuah sekolah dan pusat pendidikan di Kabul menewaskan enam siswa dan melukai 24 lainnya.
Belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas ledakan tersebut.