KIEV, UKRAINA (voa-islam.com) - Penjaga perbatasan Ukraina menangkis serangan oleh kelompok sabotase dan pengintaian Rusia di wilayah timur laut Sumy pada Senin (16/5/2022), kata gubernur wilayah Sumy.
Dmytro Zhyvytsky menulis di aplikasi pesan Telegram bahwa kelompok pasukan Rusia memasuki wilayah Ukraina di bawah perlindungan mortir, granat dan tembakan senapan mesin tetapi mundur setelah penjaga perbatasan melawan.
Reuters tidak dapat memverifikasi akun Zhyvytsky secara independen.
Pasukan Rusia menyeberang ke wilayah Sumy tak lama setelah Moskow menginvasi Ukraina pada 24 Februari. Pasukan Ukraina merebut kembali kendali wilayah itu pada 8 April dan telah bersiap untuk serangan lebih lanjut.
Lebih dari 80 hari setelah invasi dimulai, Ukraina telah mencetak serangkaian keberhasilan, memaksa komandan Rusia untuk meninggalkan ibukota Kiev dan membuat kemajuan pesat di sekitar kota terbesar kedua Kharkiv.
Moskow menyebut tindakannya di Ukraina sebagai "operasi militer khusus" untuk menyingkirkan negara fasis, sebuah pernyataan yang dikatakan Ukraina dan sekutu Baratnya sebagai dalih tak berdasar untuk perang yang tidak beralasan. (AA)