ISTANBUL, TURKI (voa-islam.com) - Pejabat senior Turki mengatakan pemimpin baru Islamic State (IS) telah ditangkap dalam penggerebegan baru-baru ini di Istanbul, kantor berita Bloomberg melaporkan mengutip situs berita Turki Oda TV.
Polisi anti-terorisme dan agen intelijen menahan seorang pria yang mereka yakini telah memimpin kelompok jihadis itu sejak pemimpin sebelumnya tewas dalam operasi AS di Suriah pada Februari, kata para pejabat, meminta untuk tidak disebutkan namanya karena sensitivitas masalah tersebut.
Situs berita Turki OdaTV mengidentifikasi pria yang ditangkap itu sebagai Abu Al-Hassan Al-Hashimi Al-Qurayshi tanpa mengatakan bagaimana mereka memperoleh informasi tersebut. Laporan sebelumnya telah memberikan nama yang sama untuk pemimpin Islamic State yang baru.
Bloomberg News tidak dapat secara independen memverifikasi identitas pria yang ditahan oleh otoritas Turki.
Presiden Recep Tayyip Erdogan telah diberitahu tentang penangkapannya, kata para pejabat Kamis (26/5/2022). Dia diperkirakan akan mengumumkan penangkapan dalam beberapa hari mendatang, kata OdaTV.
Para pejabat mengatakan pemimpin jihadis itu ditangkap setelah pengawasan polisi yang panjang terhadap sebuah rumah tempat dia tinggal. OdaTV mengatakan polisi tidak melepaskan tembakan selama penggerebekan itu.
Pasukan Turki telah bentrok dengan anggota Islamic State di dalam negeri dan di negara tetangga Suriah selama beberapa tahun terakhir, mengusir para jihadis dari beberapa kota dekat perbatasan Turki.
Berita penahanan itu juga datang ketika Ankara mengisyaratkan rencana untuk operasi baru ke wilayah Suriah untuk menghadapi pasukan komunis Kurdi YPG yang didukung oleh AS tetapi dipandang sebagai teroris oleh Turki karena hubungan mereka dengan kelompok pemberontak Komunis yang mencari otonomi di dalam negeri. (BN)