SITE: Afiliasi Al-Qaidah Katibat Macina Bantah Bunuh 132 Warga Sipil Di Tiga Desa Mali

BAMAKO, MALI (voa-islam.com) - Sebuah afiliasi Al-Qaidah telah membantah membunuh sedikitnya 132 warga sipil di tiga desa Mali pada akhir pekan, kelompok pemantau Intelijen SITE mengatakan pada hari Jum'at (24/6/2022).

Pemerintah Mali menyalahkan para jihadis Katibat Macina atas pembunuhan massal di Diallassagou dan dua desa sekitarnya, dan mengklaim telah melakukan serangan udara terhadap kelompok itu di pusat negara itu.

"Para mujahidin (pejuang) tidak membunuh warga sipil dan itu bukan metodologi mereka," kata kelompok jihadis tersebut dalam sebuah pernyataan Kamis, menurut pemantau SITE terhadap kelompok-kelompok radikal.

Itu mengklaim hanya memasuki satu desa dari tiga yang dilaporkan di media.

Para pejuangnya pergi ke Diallassagou untuk mencari penduduk desa yang diyakini telah bekerja sama dengan tentara Mali dan telah berkontribusi pada kematian "banyak Muslim", katanya, dan menembak ke udara ketika penduduk desa keluar untuk memprotes kedatangan mereka.

Mereka membantah telah membakar toko-toko atau mengambil kendaraan "orang-orang yang tidak bersalah", tetapi mengatakan mereka menyita properti dari sejumlah orang yang tidak diketahui yang ditangkapnya.

Dikatakan mereka yang ditahan dirujuk ke apa yang disebut "komite Syariah regional" yang menerapkan versi hukum Islam.

Pembantaian di dalam dan sekitar Diallassagou adalah salah satu pembunuhan sipil terburuk di Mali dalam beberapa tahun terakhir.

Negara Sahel sejak 2012 diguncang oleh pemberontakan jihadis.

Kekerasan dimulai di utara dan kemudian menyebar ke pusat dan ke negara tetangga Burkina Faso dan Niger. (TNA)