View Full Version
Jum'at, 26 Aug 2022

Pasukan SDF Tahan Puluhan Tersangka Anggota Islamic State Dari Kamp Pengungsi Al-Hol

KAMP AL-HOL, SURIAH (voa-islam.com) - Pasukan Komunis Kurdi mengatakan pada hari Jum'at (26/8/2022) bahwa mereka telah menangkap puluhan tersangka di sebuah kamp di Suriah yang menampung kerabat anggota kelompok Islamic State (IS) sebagai bagian dari tindakan keras terhadap para jihadis.

Al-Hol adalah kamp terbesar bagi orang-orang terlantar yang melarikan diri setelah IS diusir dari wilayah terakhir Suriah pada 2019 oleh pasukan pimpinan Kurdi yang didukung oleh koalisi pimpinan AS.

Ini masih menjadi tempat penampungan bagi lebih dari 56.000 orang, sebagian besar warga Suriah dan Irak, tetapi juga termasuk orang asing lainnya yang terkait dengan Islamic State.

Kamp yang terletak di timur laut Suriah telah tumbuh semakin tidak stabil tahun ini, dengan setidaknya 26 orang terbunuh, menurut PBB.

Penyisiran yang diluncurkan pada hari Kamis “bertujuan untuk menangkap agen operasi Daesh di kamp yang berada di balik serangan teroris,” kata Siyemend Ali dari Unit Perlindungan Rakyat (YPG) Komunis Kurdi.

Sejauh ini setidaknya 27 tersangka telah ditahan, katanya dari Al-Hol.

“Pasukan kami mulai membongkar tenda-tenda kosong yang digunakan oleh Daesh selama serangan dan mulai mendaftarkan nama-nama penduduk dan mengumpulkan sidik jari mereka,” kata Ali.

Pasukan keamanan Komunis Kurdi dikerahkan di kamp pada hari Jumat, kata koresponden AFP.

Mereka memasang kendaraan lapis baja dan membatasi pergerakan orang untuk melakukan operasi, tambah mereka.

Perempuan dan anak-anak juga diangkut oleh aparat keamanan, membawa mereka ke ruangan khusus untuk diambil sidik jarinya.

Pasukan Tentara Demokratik Suriah (SDF) yang dipimpin Kurdi mengumumkan dimulainya operasi untuk membersihkan Al-Hol pada hari Kamis.

Dalam sebuah pernyataan, SDF menyebut Al-Hol sebagai “tempat subur” bagi pejuang Islamic State dan pendukung mereka, dengan alasan itu adalah lahan subur bagi kelompok itu untuk mendapatkan anggota baru.

Operasi tersebut mengikuti kampanye sebelumnya yang diluncurkan di Al-Hol untuk mengusir pejuan IS keluar dari kamp, ​​tambahnya.

Kekhalifahan yang dideklarasikan oleh kelompok Islamic State, didirikan dari 2014, pernah membentang di sebagian besar Suriah dan Irak.

Sebuah perlawanan militer yang panjang dan mematikan yang dipimpin oleh pasukan Suriah dan Irak dengan dukungan dari Amerika Serikat dan kekuatan lain akhirnya mengalahkan proto-negara jihad pada Maret 2019. (AA)


latestnews

View Full Version