View Full Version
Selasa, 08 Nov 2022

Pemerintah Somalia Larang Penggunaan Istilah Al-Shabaab, Ganti Penyebutan Dengan 'Khawarij'

MOGADISHU, SOMALIA (voa-islam.com) - Pemerintah Somalia, pada hari Senin (8/11/2022), melarang penggunaan nama "Al-Shabaab," mengacu pada kelompok jihadis terkait Al-Qaidah yang menurut negara mayoritas Muslim itu adalah sekte sesat.

Dalam sebuah pernyataan, Kementerian Agama Somalia juga melarang para cendekiawan untuk berhubungan dengan kelompok jihadis bersenjata tersebut, yang katanya lebih baik disebut sebagai "Khawarij," sebuah istilah yang menggambarkan sekte sesat.

"Dengan menjalankan perintah para pemimpin bangsa dan rekomendasi dari para ulama, Kementerian telah melarang penggunaan istilah "Al-Shabaab" dan hanya menyebut mereka sebagai "Khawarij"," kata pernyataan itu, yang melarang ideologi kelompok itu demikian juga.

Perintah baru itu muncul setelah Presiden Hassan Sheikh Mohamud mengumumkan "perang total" melawan kelompok itu.

Somalia telah bergulat dengan ancaman keamanan selama bertahun-tahun, dengan Al-Shabaab menjadi salah satu perhatian utamanya.

Sejak 2007, kelompok jihadis itu telah memerangi pemerintah Somalia dan pasukan internasional dalam kampanye mematikan yang telah merenggut ribuan nyawa.

PBB telah memperingatkan meningkatnya ketidakstabilan di negara itu, dengan laporan berkalanya di Somalia tahun ini merinci serangan oleh Al-Shabaab dan kelompok-kelompok yang bersekutu dengan organisasi Islamic State. (MeMo)


latestnews

View Full Version