View Full Version
Senin, 21 Nov 2022

2 Militan Pembunuh Blogger Atheis AS Kabur Dari Pengadilan Bangladesh

DHAKA, BANGLADESH (voa-islam.com) - Dua militan yang dijatuhi hukuman mati karena membunuh seorang blogger atheis AS yang kritis terhadap ekstremisme agama melarikan diri dari pengadilan yang ramai di Dhaka Bangladesh pada hari Ahad (20/11/2022).

Avijit Roy, seorang insinyur asal Bangladesh, dibacok sampai mati oleh penyerang bersenjatakan parang pada Februari 2015 saat kembali ke rumah bersama istrinya dari pameran buku Dhaka. Istrinya, blogger Rafida Bonya Ahmed, menderita luka di kepala dan kehilangan ibu jari dalam serangan itu.

Lima anggota kelompok jihadis dijatuhi hukuman mati tahun lalu, sementara satu orang dipenjara seumur hidup.

Dua dari mereka yang dijatuhi hukuman mati melarikan diri pada hari Ahad, setelah pengendara sepeda motor menyemprotkan bahan kimia ke polisi sebelum menculik para terpidana, kata polisi.

"Sebuah perburuan besar-besaran telah diluncurkan untuk menangkap mereka dan pembantu mereka," kata Menteri Dalam Negeri Asaduzzaman Khan kepada wartawan, seraya menambahkan bahwa pejabat keamanan perbatasan telah disiagakan untuk menghentikan orang-orang itu melarikan diri dari negara itu.

Polisi juga telah mengumumkan hadiah sebesar dua juta taka (sekitar $19.350) untuk melacak para terpidana.

Para terpidana itu tergabung dalam kelompok jihadis domestik Al-Qaidah Ansar Ullah Bangla Team dan polisi mengatakan kelompok itu berada di balik pembunuhan lebih dari selusin aktivis sekuler dan blogger athesi.

Bangladesh yang mayoritas Muslim mengalami serangkaian serangan mematikan antara tahun 2013 dan 2016 yang menargetkan blogger athesi, aktivis sekuler, dan minoritas agama, yang diklaim oleh Islamic State (IS) atau kelompok yang selaras dengan Al-Qaidah. (Aby)


latestnews

View Full Version