Satu Dari 4 Orang Kristen Jerman Pertimbangkan Tinggalkan Gereja Karena Skandal Pelecehan Seksual

BERLIN, JERMAN (voa-islam.com) - Sekitar satu dari empat orang Kristen di Jerman sedang mempertimbangkan untuk meninggalkan gereja karena skandal pelecehan seksual, sebuah survei mengungkapkan pada hari Kamis (15/12/2022) sebagaimana dilaporkan kantor berita Anadolu Agency.

Sebagian besar anggota Gereja Katolik telah kehilangan kepercayaan pada pendeta dan gereja setelah skandal dalam beberapa tahun terakhir, menurut studi Monitor Agama dari Yayasan Bertelsmann.

Di antara orang Jerman yang mengatakan bahwa mereka mempertimbangkan untuk meninggalkan gereja, 66% dari mereka adalah anggota Gereja Katolik, dan 33% adalah anggota Gereja Protestan.

Sekitar 81% dari mereka mengatakan bahwa mereka berpikir untuk meninggalkan gereja terutama karena mereka kehilangan kepercayaan terhadap lembaga-lembaga keagamaan tersebut. Responden lain mengkritik mereka karena keengganan untuk mereformasi dan memodernisasi kebijakan mereka.

Sekitar 71% dari mereka juga mengkritik gereja karena memiliki “terlalu banyak kekuasaan dan pengaruh” di Jerman, dan 68% mengatakan hak istimewa gereja saat ini “tidak adil dalam masyarakat multi-agama.”

Survei tersebut juga mengungkapkan bahwa ada kecenderungan yang meningkat di kalangan anak muda di Jerman untuk meninggalkan gereja.

Di antara anggota gereja Kristen dan Protestan, 41% dari mereka yang berusia antara 16 hingga 24 tahun mengatakan bahwa mereka mempertanyakan komitmen mereka terhadap gereja.

Angka itu adalah 19% di antara mereka yang berusia antara 55 dan 69 tahun, dan hanya 5% di antara mereka yang berusia 70 tahun ke atas. (AA)