TEPI BARAT, PALESTINA (voa-islam.com) - Seorang menteri Kabinet ultranasionalis Israel mengunjungi kompleks masjid Al-Aqsa di Yerusalem untuk pertama kalinya pada Selasa (3/1/2023) sejak menjabat dalam pemerintahan baru sayap kanan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu pekan lalu.
Itamar Ben-Gvir memasuki situs yang dikenal oleh orang Yahudi sebagai Temple Mount dan bagi Muslim sebagai Baitul Maqdis diapit oleh sejumlah besar petugas polisi.
Ben-Gvir telah lama menyerukan akses Yahudi yang lebih besar ke situs suci itu, yang dipandang oleh warga Palestina sebagai provokatif dan sebagai pendahulu potensial bagi Israel untuk mengambil kendali penuh atas kompleks tersebut.
Sebagian besar rabi melarang orang Yahudi berdoa di situs tersebut, tetapi telah terjadi gerakan yang berkembang dalam beberapa tahun terakhir dari orang Yahudi yang mendukung ibadah di sana.
Niat yang dinyatakan Ben-Gvir untuk mengunjungi situs tersebut awal pekan ini mendapat ancaman dari kelompok perlawanan Palestina Hamas.
Situs puncak bukit di Kota Tua Yerusalem dianggap paling suci dalam Yudaisme dan tersuci ketiga dalam Islam, dan merupakan pusat emosi dari konflik Israel-Palestina selama puluhan tahun.
Ben-Gvir adalah kepala faksi Kekuatan Yahudi religius ultranasionalis dan memiliki sejarah komentar dan tindakan yang menghasut terhadap warga Palestina. (AN)