View Full Version
Rabu, 12 Apr 2023

Pendeta Hindu Sayap Kanan Di India Desak Pengikutnya Rebut Kota Suci Mekah

GHAZIABAD, INDIA (voa-islam.com) - Seorang pendeta Hindu sayap kanan di India menjadi viral di media sosial setelah melontarkan pidato bernada kebencian terhadap umat Muslim dan ajaran Islam. Dalam pidatonya, pendeta Hindu itu bahkan menyerukan pengikutnya untuk merebut kota suci Mekah dari umat Muslim.

Seperti dilansir media online, muslimmirror.com, Rabu (6/4/2023), Yati Narsinghanand yang dikenal sebagai pendeta kuil Hindu Dasna di Ghaziabad dan anggota sayap kanan Hindu yang terkemuka di India, sudah sejak lama dikenal karena komentar-komentar anti-Islam yang dilontarkannya.

Hindutva Watch yang memantau serangan terhadap kelompok minoritas keagamaan India, memposting video pidato Narsinghanand via akun Twitternya. Disebutkan Hindutva Watch bahwa Narsinghanand menyampaikan pidato kebencian terhadap umat Muslim saat menghadiri Hindu Jagruti Samelan.

Dalam pidatonya, Narsinghanand menyerukan umat Hindu untuk mengambil sikap terhadap umat Muslim dan melakukan upaya untuk merebut 'Mekah, tempat yang diduga sebagai lokasi kuil Mahadev' berada.

"Hindu Rashtra adalah sebuah impian, kita tidak hanya akan merebut tapi juga Mekah ... Sungai Gangga Mahadev mengalir dalam bentuk Zam Zam di sana," ucap Narsinghanand dalam pidatonya.

"Jika kalian tidak merebut Makkeshwar Mandir (merujuk pada Ka'bah), tidak ada kekuatan di Bumi yang bisa mengalahkan Islam," cetus Narsinghanand kepada para pengikutnya.

Belum ada tanggapan resmi dari otoritas maupun Kepolisian India soal pidato kebencian Narsinghanand yang viral di media sosial itu.

Laporan muslimmirror.com juga menyebut bahwa sejumlah pejabat Partai Bharata Janata (BJP) yang kini berkuasa di India memiliki hubungan dekat dengan Narsinghanand. Disebutkan bahwa para pejabat BJP di India itu secara aktif mempromosikan dan mendukung Narsinghanand.

Bahkan salah satu pejabat BJP pernah meluncurkan kampanye penggalangan dana untuk mencapai tujuan Narsinghanand, yakni 'menghapus Islam dan umat Muslim dari muka Bumi ini'.

Pidato kebencian yang disampaikan Narsinghanand itu bukanlah yang pertama kali. Pada April tahun lalu, Narsinghanand bersama sejumlah penyebar kebencian lainnya ditangkap pihak berwenang karena menyampaikan pidato kebencian dalam acara Hindu Mahapanchayat.

Pidatonya pada saat itu menyatakan bahwa '50 persen umat Hindu akan berpindah agama' dalam waktu 20 tahun jika seorang Muslim menjadi Perdana Menteri (PM) di India. (DTK)

 

Geger Pendeta Hindu di India Serukan Serang Mekah-Rebut Ka'bah!
Novi Christiastuti - detikNews
Rabu, 12 Apr 2023 10:40 WIB
Muslim worshippers pray around the Kaaba at the Grand Mosque in Saudi Arabias holy city of Mecca on July 5, 2022. - One million people, including 850,000 from abroad, are allowed to participate in this years hajj -- a key pillar of Islam that all able-bodied Muslims with the means are required to perform at least once -- after two years of drastically curtailed numbers due to the coronavirus pandemic. (Photo by AFP) (Photo by -/AFP via Getty Images)
Ka'bah di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi (dok. AFP via Getty Images)
New Delhi -

Seorang pendeta Hindu yang kontroversial di India menjadi viral di media sosial setelah melontarkan pidato bernada kebencian terhadap umat Muslim dan ajaran Islam. Dalam pidatonya, pendeta Hindu itu bahkan menyerukan pengikutnya untuk menyerang kota suci Mekah dan merebut Ka'bah dari umat Muslim.

Seperti dilansir media online, muslimmirror.com, Rabu (12/4/2023), Yati Narsinghanand yang dikenal sebagai pendeta kuil Hindu Dasna di Ghaziabad dan anggota sayap kanan Hindu yang terkemuka di India, sudah sejak lama dikenal karena komentar-komentar anti-Islam yang dilontarkannya.

Hindutva Watch yang memantau serangan terhadap kelompok minoritas keagamaan India, memposting video pidato Narsinghanand via akun Twitternya. Disebutkan Hindutva Watch bahwa Narsinghanand menyampaikan pidato kebencian terhadap umat Muslim saat menghadiri Hindu Jagruti Samelan.
Baca juga:
Horor Manusia Dikorbankan dalam Ritual di Kuil India, 5 Orang Ditangkap

Dalam pidatonya, Narsinghanand menyerukan umat Hindu untuk mengambil sikap terhadap umat Muslim dan melakukan upaya untuk merebut 'Mekah, tempat yang diduga sebagai lokasi kuil Mahadev' berada.

"Hindu Rashtra adalah sebuah impian, kita tidak hanya akan merebut tapi juga Mekah ... Sungai Gangga Mahadev mengalir dalam bentuk Zam Zam di sana," ucap Narsinghanand dalam pidatonya.
READ MORE

"Jika kalian tidak merebut Makkeshwar Mandir (merujuk pada Ka'bah), tidak ada kekuatan di Bumi yang bisa mengalahkan Islam," cetus Narsinghanand kepada para pengikutnya.

Belum ada tanggapan resmi dari otoritas maupun Kepolisian India soal pidato kebencian Narsinghanand yang viral di media sosial itu.

Baca artikel detiknews, "Geger Pendeta Hindu di India Serukan Serang Mekah-Rebut Ka'bah!" selengkapnya https://news.detik.com/internasional/d-6668532/geger-pendeta-hindu-di-india-serukan-serang-mekah-rebut-kabah.

Download Apps Detikcom Sekarang https://apps.detik.com/detik/

latestnews

View Full Version