View Full Version
Kamis, 25 May 2023

Pengadilan Swiss Bebaskan Cendekiawan Islam Tariq Ramadan Dari Tuduhan Pemerkosaan

JENEWA, SWISS (voa-islam.com) - Cendekiawan Islam Tariq Ramadan telah dibebaskan dari tuduhan pemerkosaan dan pemaksaan seksual terhadap seorang wanita, di bawah putusan pengadilan Jenewa Swiss yang diumumkan pada hari Rabu (24/5/2023).

Tuduhan yang dibuat oleh wanita Swiss yang tidak disebutkan namanya, seorang mualaf, terkait dengan dugaan insiden di sebuah hotel di Jenewa pada tahun 2008. Ramadhan telah membantah tuduhan tersebut.

Ramadan, 60, adalah cucu Hasan al-Banna, seorang pemikir dan aktivis Islam yang mendirikan Ikhwanul Muslimin di Mesir. Ia memperoleh gelar doktor dari Universitas Jenewa, dengan tesisnya berfokus pada kakeknya.

Dia adalah sosok yang kontroversial menurut para kritikus karena pandangannya yang mendukung politik Islam.

Ramadan adalah seorang profesor studi Islam kontemporer di Universitas Oxford di Inggris, dan memegang peran dosen tamu di universitas-universitas di Qatar dan Maroko. Dia terpaksa mengambil cuti ketika tuduhan pemerkosaan muncul di puncak gerakan "Me Too" pada akhir 2017. (TNA)


latestnews

View Full Version