Warga Saudi Dapat Undang Teman Muslimnya Di Luar Negeri Untuk Laksanakan Umrah Dengan 'Visa Baru'

RIYADH, ARAB SAUDI (voa-islam.com) - Warga Arab Saudi dapat mengundang teman-teman Muslim nya di luar negeri untuk melakukan umrah dengan "visa kunjungan pribadi" yang baru, Kementerian Haji dan Umrah mengumumkan pada hari Kamis (20/7/2023).

Dalam postingan media sosial di Twitter, kementerian menjelaskan bahwa visa yang dapat diperoleh secara online akan tersedia untuk single entry atau multiple entry.

Selain mengizinkan pengunjung untuk melakukan umrah di Makkah dan mengunjungi Masjid Nabawi di Madinah, pemegang visa kunjungan pribadi juga akan diizinkan untuk melakukan "perjalanan wisata ke seluruh wilayah dan kota di Arab Saudi."

Kementerian lebih lanjut mengklarifikasi bahwa "visa pribadi satu perjalanan" memiliki validitas 90 hari dengan masa tinggal 90 hari, sedangkan validitas "visa pribadi multi-perjalanan" dapat diperpanjang hingga 365 hari, memungkinkan masa tinggal 90 hari. Warga negara Saudi dapat mengajukan "visa pribadi" melalui platform visa Kementerian Luar Negeri.

Kabar tersebut disusul dengan pengumuman pada Jum'at (21/7/2023) oleh Presidensi Dua Masjid Suci bahwa pihaknya siap menerima jamaah pertama musim umrah tahun ini, yang ditetapkan setidaknya beberapa minggu setelah haji agar jemaah haji bisa pulang dan menghindari kemacetan di tempat-tempat suci dan bandara.

Rencana peningkatan pariwisata ini sejalan dengan Visi Kerajaan 2030 yang bertujuan untuk mendiversifikasi ekonomi negara. Menurut Arab News, peningkatan besar-besaran dalam wisata religi di kota suci Makkah dan Madinah juga direncanakan, dengan jumlah jemaah diperkirakan akan meningkat menjadi 30 juta pada tahun 2030. (MeMo)