Jet Tempur Israel Hancurkan Sebuah Rumah Masih Berpenghuni Di Gaza Selatan

JALUR GAZA, PALESTINA (voa-islam.com) - Pesawat tempur Israel menghancurkan sebuah rumah di Jalur Gaza selatan dan penghuninya masih berada di dalam, kata pejabat setempat pada Sabtu (14/10/2023).

Dalam sebuah pernyataan, Kementerian Dalam Negeri di Jalur Gaza mengatakan bahwa “rumah tersebut dibom saat keluarga pemiliknya berada di dalam.”

Ada sejumlah orang tewas dan terluka di bawah reruntuhan, tambah kementerian itu.

Kementerian mengatakan awak pertahanan sipil dan ambulans sedang bekerja untuk "mengambil jenazah dan mengevakuasi korban luka".

Seminggu yang lalu pasukan Israel melancarkan kampanye militer yang berkelanjutan dan kuat terhadap Jalur Gaza sebagai tanggapan atas serangan militer oleh kelompok Palestina Hamas di wilayah Israel.

Konflik ini dimulai pada Sabtu lalu ketika Hamas memulai Operasi Badai Al-Aqsa – sebuah serangan mendadak yang mencakup serangkaian peluncuran roket dan infiltrasi ke Israel melalui darat, laut, dan udara.

Hamas mengatakan operasi tersebut merupakan pembalasan atas penyerbuan Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur yang diduduki dan meningkatnya kekerasan pemukim ilegal Israel terhadap warga Palestina.

Militer Israel kemudian melancarkan Operasi Pedang Besi terhadap sasaran Hamas di Jalur Gaza.

Respons tersebut telah meluas dengan rezim Zionis memotong pasokan air dan listrik ke Gaza, yang semakin memperburuk kondisi kehidupan di wilayah yang telah mengalami pengepungan yang melumpuhkan sejak tahun 2007, serta Israel yang memerintahkan lebih dari 1 juta warga Gaza di jalur utara untuk mengungsi ke jalur selatan dalam waktu kurang dari 24 jam. (AA)