GAZA, PALESTINA (voa-islam.com) - Pemboman Israel di Gaza menyebabkan kerusakan pada lebih dari 50% unit perumahan di Gaza, kata pemerintah setempat pada hari Jum'at (10/11/2023).
Dalam sebuah pernyataan, kantor media pemerintah yang berbasis di Gaza mengatakan sekitar 40.000 unit rumah di daerah kantong yang terkepung itu dihancurkan sepenuhnya oleh tentara Israel.
Dikatakan juga sekitar 32.000 ton bahan peledak dijatuhkan di Gaza sejak dimulainya serangan Israel di Gaza pada 7 Oktober.
Perkiraan kerugian awal di sektor perumahan dan infrastruktur masing-masing diperkirakan mencapai $2 miliar, kata kantor media pemerintah.
Israel telah melancarkan serangan udara dan darat tanpa henti di Jalur Gaza setelah serangan lintas batas oleh kelompok perlawanan Palestina Hamas pada 7 Oktober.
Lebih dari 10.800 warga Palestina, termasuk 4.324 anak-anak dan 2.823 perempuan, telah terbunuh sejak pertempuran baru-baru ini dimulai. Sementara itu, jumlah korban tewas di Israel hampir 1.600 orang, menurut angka resmi. (ptv)