GAZA, PALESTINA (voa-islam.com) - Setidaknya 40 warga Palestina kembali tewas dalam serangan Israel di Jalur Gaza selama 24 jam terakhir, sehingga jumlah korban tewas secara keseluruhan sejak tahun lalu menjadi 44.875, kata Kementerian Kesehatan di daerah kantong itu pada hari Jum'at (13/12/2024).
Sebuah pernyataan kementerian menambahkan bahwa sekitar 106.454 orang lainnya telah terluka sejauh ini dalam serangan yang sedang berlangsung, yang sekarang memasuki tahun kedua.
“Pasukan Israel menewaskan 40 orang dan melukai 98 lainnya dalam tiga pembantaian keluarga dalam 24 jam terakhir,” kata kementerian tersebut.
“Banyak orang masih terjebak di bawah reruntuhan dan di jalan, dengan tim penyelamat tidak dapat menjangkau mereka,” tambahnya.
Israel melancarkan perang genosida di Jalur Gaza setelah serangan lintas batas oleh kelompok Palestina Hamas pada 7 Oktober 2023.
Tahun kedua genosida di Gaza telah menuai kecaman internasional yang semakin meningkat, dengan para pejabat dan lembaga mengecam serangan dan pemblokiran pengiriman bantuan sebagai upaya yang disengaja untuk menghancurkan penduduk.
Pada 21 November, Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanan Yoav Gallant atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.
Israel juga menghadapi kasus genosida di Mahkamah Internasional atas perang mematikannya di Gaza. (AA/Ab)