View Full Version
Sabtu, 13 Jun 2020

ANNAS: Perusakan Khalifah Umar bin Abdul Aziz Perbuatan Keji

PERS RELEASE

Pernyataan Sikap ANNAS Pusat 

Terhadap Perusakan dan Pembongkaran Makam Khalifah Umar bin Abdul Azis di Suriah    

Terkait dengan terjadinya peristiwa yang mengejutkan dan menyakitkan ummat Islam yakni perusakan dan pembongkaran makam Khalifah Umar bin Abdul Azis dan keluarganya di Desa Deir Al Shaqi Daerah Maraat Al Nu’man Provinsi Udin Syria oleh milisi Syiah afiliasi pasukan Syiah Bashar Assad, patut dikutuk keras oleh ummat Islam

Bahwa perusakan makam tersebut di atas oleh milisi Syiah adalah perbuatan jahat dan melanggar syariat yang menjadi karakter sesat kaum Syiah yang senantiasa membenci Shahabat Nabi SAW dan keluarganya. Syiah adalah kelompok teroris dan kriminal yang selalu mengancam kententeraman ummat Islam. Ummat Islam tidak boleh membiarkan dan mentoleransi perbuatan yang dilakukan milisi Syiah tersebut di atas. Ummat Islam harus menyikapi dengan tegas dan menggalang kekuatan bersama untuk menghentikan kezaliman Rezim Syiah Bashar Assad terhadap ummat Islam di Suriah.   

Atas dasar hal tersebut di atas, maka Aliansi Nasional Anti Syiah (ANNAS) Pusat telah mengirimkan surat resmi ke Menteri Luar Negeri RI dan Sekretaris Jenderal Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) berikut empat sikap dalam pernyataannya sebagai berikut: 

Pertama, mengutuk keras perusakan dan pembongkaran makam Khalifah Umar bin Abdul Azis yang dilakukan oleh Milisi Syiah di bawah komando Rezim Syiah Bashar Assad di Suriah.

Kedua, menyatakan bahwa perusakan dan pembongkaran tersebut adalah perbuatan keji yang merupakan aksi teror yang tidak dapat dibenarkan baik oleh agama maupun hukum internasional. Milisi Syiah adalah kelompok teroris yang patut mendapat sanksi hukum.

Ketiga, mendesak negara-negara Islam yang tergabung dalam negara Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) untuk bersidang dan mengambil langkah-langkah konkrit untuk menghentikan kekejaman Rezim Syiah Bashar Assad di Suriah. Bila diperlukan dengan pengiriman pasukan keamanan bersama.

Keempat, mengimbau umat Islam baik organisasi, pergerakan, maupun personal bahu-membahu untuk membantu secara maksimal umat Islam yang terzalimi di Suriah akibat aksi-aksi terorisme milisi Syiah dan kezaliman pasukan rezim Bashar Assad. 

Demikian Pernyataan Sikap Aliansi Nasional Anti Syiah (ANNAS) Pusat berkenaan dengan perusakan dan pembongkaran makam Khalifah Umar Bin Abdul Azis yang dilakukan oleh gerakan Syiah di Suriah. 

Pernyataan ini dibuat sebagai wujud tanggung jawab da'wah dan perjuangan ummat menghadapi berbagai bentuk kezaliman. Semoga Allah selalu menolong hamba-hamba-Nya yang berjuang dengan ikhlas serta menghancurkan musuh-musuh-Nya. Aamiin.

 

Bandung, 12 Juni 2020

Aliansi Nasional Anti Syiah (ANNAS) Pusat

 

 

 

Tardjono Abu Muas

Sekretaris Umum


latestnews

View Full Version