View Full Version
Jum'at, 26 Jun 2015

Inilah Perbedaan Beasiswa Pendidikan Antara Rusia dan Amerika

PONTIANAK (voa-islam.com)- Pemerintah Rusia membuka peluang untuk masyarakat Indonesia umumnya, dan khususnya untuk warga Kalimantan Barat menimba ilmu di negeri yang dikenal dengan ‘Beruang Merah’ itu. melalui Konsulat Rusia untuk Asia, Teoh Seng Lee mengatakan ingin memperkenalkan pendidikan tinggi yang ada di Rusia. Sebelumnya ia mengaku telah menjajaki pula untuk masyarakat negeri Malaysia.

"Tujuan kami ke Kalimantan Barat, untuk memperkenalkan pendidikan tinggi yang ada di Rusia. Saya sendiri sejak 23 tahun lalu sudah membuka perwakilan di Malaysia dan sudah banyak mahasiswa Malaysia yang belajar ke Rusia," kata Honorary Consul dari Konsulat Rusia untuk Asia, Teoh Seng Lee, saat melakukan kunjungan di Rumah Dinas Wagub Kalbar, di Pontianak, Kamis (25/06/2015) seperti yang dikutip Antara.

Pemerintah Rusia juga memberikan banyak subsidi dan beasiswa pendidikan tinggi bagi masyarakat Indonesia. Subsidi yang diberikan itu tidak mendiskriminasi apakah mahasiswa itu orang Rusia ataukah dari negara lain. Semua orang membayar dengan harga yang sama, tidak seperti pendidikan tinggi yang ada di Amerika, Australia, ataupun di Inggris.

Anda tahu bahwa mahasiswa asli Australia membayar biaya pendidikan lebih rendah, akan tetapi mahasiswa asing membayar 10 kali lebih besar. Tapi untuk di Rusia tidak seperti itu, baik mahasiswa asli maupun asing dibebankan dengan pembayaran yang sama," katanya. 

Teoh Seng Lee menambahkan, sejak dua tahun lalu, dia mulai berkeliling di seluruh Indonesia, seperti dua bulan lalu dia berkunjung ke Papua. Saat ini dia berada di Pontianak dan mungkin bulan depan akan berkunjung ke provinsi lain. 

Dia mendengar banyak hal tentang Pontianak dan pihaknya akan menyambut baik mahasiswa asal Pontianak untuk belajar di Rusia nantinya. Tapi, yang terpenting, pihaknya menawarkan jurusan maupun fakultas apa yang relevan dengan industri yang sedang berkembang di Pontianak atau Kalimantan. (Robigusta Suryanto/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version