View Full Version
Senin, 06 Feb 2023

Sedikitnya 176 Orang Tewas Akibat Gempa Bumi Yang Mengguncang Suriah Dan Turki

DAMASKUS, SURIAH (voa-islam.com) - Lebih dari 100 orang tewas dan ratusan lainnya terluka akibat gempa bumi yang mengguncang Suriah utara dan barat pada Senin pagi, kantor berita negara Suriah (SANA) melaporkan sementara di Turki 76 orang meninggal akibat bencana yang sama.

Dinas Geologi AS mengatakan gempa berkekuatan 7,8 melanda dekat kota Gaziantep, pusat industri utama di dekat perbatasan dengan Suriah. Itu juga dekat dengan salah satu zona gempa paling aktif di dunia. Getaran juga bisa dirasakan sampai ke Libanon, Suriah dan Siprus, menurut koresponden kantor berita AFP.

Menurut media pemerintah, tim penyelamat berjuang melawan hujan lebat dan hujan es dalam pencarian korban selamat di puing-puing bangunan yang runtuh.

Seorang pejabat kesehatan di provinsi Aleppo yang terkena dampak paling parah di Suriah mengatakan kepada Reuters bahwa beberapa warga masih berada di bawah reruntuhan dan orang-orang yang terluka berbondong-bondong ke rumah sakit secara bergelombang.

Sementara itu kantor berita SANA melaporkan bahwa gempa juga mengguncang Turki selatan, menewaskan sedikitnya 76 orang di sana.

Relawan Pertahanan sipil Suriah di barat laut Idlib yang dikuasai pemberontak mengatakan gempa itu menewaskan puluhan orang dan melukai ratusan orang di daerah tempat mereka beroperasi.

"Belum ada angka resmi... tetapi puluhan dilaporkan tewas dan ratusan lainnya luka-luka, banyak yang terjebak di bawah reruntuhan," kata pasukan yang dikenal sebagai Helm Putih itu dalam pesan Twitter.

Banyak bangunan di daerah yang terkena dampak sudah mengalami kerusakan akibat pertempuran selama hampir 12 tahun perang saudara di Suriah.

Sebuah klip video yang diposting di halaman Twitter White Helmets menunjukkan gambar jalan yang dipenuhi puing-puing, dengan poster yang mengatakan rumah-rumah "hancur total".

Para relawan White Helmets itu menambahkan, "Situasinya sangat tragis, puluhan bangunan runtuh di kota Salqin dan tidak ada listrik sama sekali," merujuk pada kota yang jaraknya sekitar 5 km dari perbatasan selatan Turki. (dbs)

 


latestnews

View Full Version