MOSKOW (Arrahmah.com) - Badan Antariksa Rusia mengumumkan telah melakukan peluncuran sebuah satelit komunikasi milik Amerika Serikat pada Sabtu kemarin. Satelit tersebut sukses mengorbit melalui pangkalan Kosmodrom Baykonur, Kazahkstan.
Dijelaskan oleh mereka, satelit yang bernama EchoStar-14 tersebut dibawa bersama dengan roket Proton-M, dan berhasil lepas landas tepatnya pada pukul 21.21 waktu Moskow. Demikian yang diberitakan Xinhua, dan okezone kutip Minggu (21/3).
Ditambahkan Badan Antariksa Rusia itu, satelit EchnoStar-14 dan roket Proton-M ini menumpang pada pesawat luar angkasa yang memiliki berat hampir 6,3 ton itu dengan roket penggerak Briz-M. Diharapkan terpisah dari roket penggerak Briz-M dan berada di posisi 119 derajat ke Barat pada orbit geostasioner, atau sekitar sembilan jam setelah peluncuran.
Peluncuran Satelit Echostar-14 ini merupakan kepunyaan dari Loral Space System, yaitu satelit milik perusahaan satelit TV DISH Network Amerika. Diharapkan dengan kehadiran Satelit Echostar-14 ini mampu menyeduakan layangan gambar dengan kualitas high definiton (HD) selama 15 tahun kedepan, bagi pekanggan di Amerika Utara.
Rusia dan AS semdiri telah mengadakan kerjasama dalam Layanan Peluncuran Internasional termasuk peluncuran satelit dengan perusahaan telekomunikasi AS, EchoStar.
Pengorbitan satelit ini merupakan yang kedua bagi Rusiam setelah meluncurkan roket komersial pada 2010. Kosmodrom Baykonur merupakan salah satu tempat peluncuran ruang angkasa terbesar di dunia, di tempat ini Sputnik 1, satelit pertama bumi diluncurkan. (okz/arrahmah.com)