View Full Version
Rabu, 19 Aug 2009

KH. Tolhah Hasan : NU Kurang Optimal di Bidang Pelayanan Umat

Jakarta (voa-islam) Wakil Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Tolhah Hasan mengakui bahwa NU kurang optimal dalam bidang pelayanan kepada umat.

"NU mampu meningkatkan kualitas pemikiran, tapi tidak mampu meningkatkan kualitas pelayanan kepada umat," ujar Kiai Tolhah-begitu panggilan akrabnya, dalam sambutannya pada Launching Muktamar ke-32 NU di Kantor PBNU, Jakarta, Rabu (19/8/2009).

Dia memberikan contoh di bidang pendidikan. Menurutnya, lebih dari 50 persen sekolah atau madrasah yang dikelola NU belum memenuhi standar nasional, apalagi standar internasional. Padahal, pendidikan merupakan salah satu bidang yang utama dalam upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia.

Contoh lain, sebut Tolhah, di bidang pelayanan kesehatan. Jumlah tempat-tempat pelayanan kesehatan, misalnya, rumah sakit yang dibangun dan dikelola NU, masih jauh dibanding rumah sakit yang milik ormas Islam semacam Al Irsyad.

"Dibanding ormas Islam yang lebih kecil dari NU, Al Irsyad, kita masih ketinggalan. Apalagi jika dibanding rumah sakit yang didirikan dan dikelola ormas keagamaan (non-Islam) lainnya, misalnya, Kristen," terang mantan Menteri Agama di era pemerintahan presiden Abdurrahman Wahid itu.


Dibanding ormas Islam yang lebih kecil dari NU, Al Irsyad, kita masih ketinggalan. Apalagi jika dibanding rumah sakit yang didirikan dan dikelola ormas keagamaan

Pelayanan NU kepada umat di bidang pemberdayaan ekonomi, kata Tolhah, juga tidak lebih baik. Warga NU, terutama yang sebagian besar berada di pedesaan, masih banyak yang belum tersentuh.

Karena itu, imbuhnya, dalam Muktamar nanti, NU harus mampu merumuskan program pelayanan kepada umat lebih konkret. Program-program itu pun harus jelas target pencapaiannya. "Jangan sebatas program, jangan hanya omong-omong. Tapi harus jelas target pencapaiannya," pungkasnya.(okz)


latestnews

View Full Version