Hari ini Kemenag Gelar Dialog Lanjutan Soal Ahmadiyah

Jakarta (voa-islam) – Hari ini (29 Maret 2011), Kementrian Agama (Kemenag) RI menggelar Dialog dan Dengar Pendapat Lanjutan tentang Penanganan Permasalahan Ahmadiyah di Kantor Kemenag di Jl. MH. Thamrin, Jakarta-Pusat. Acara dimulai sejak pukul 09.00-17.00 WIB dengan dua sesi.

Sesi pertama, menghadirkan Dr. Ir. Sudarsono (UI), Prof. Dr. Sarlito Wirawan S (UI), Dr. Mudzakir UII), Dr. Bachtiar Effendi (UIN Jakarta). Sesi kedua, mengundang narasumber KH. Pengadilan Daulay, Prof. Dr. Iskandar Zulkarnaen, Prof. Dr. M. Atho Mudzhar, dan Dr. Ghozali Said.

Esoknya, Rabu (30 Maret 2011), Kemenag akan menghadirkan narasumber dari Gubernur/Wagub Banten, Sumatera Selatan, Jawa Tengah, dan Yogjakarta. Sesi ke-2, juga akan mendatangkan bupati Bogor, Walikota Makassar, Kemenlu, dan Komnas HAM.

Menurut Sekjen Kemenag Bahrul Hayat, dialog dan dengar pendapat ini bertujuan untuk menghimpun pendaoat dan masukan dari berbagai pihak dalam berbagai perspektif terkait penanganan kasus Ahmadiyah di Indonesia. Dialog ini juga merumuskan alternatif kebijakan-strategis yang permanen dan komprehensif yang dapat dilakukan oleh Pemerintah bagi penyelesaian kasus Ahmadiyah di Indonesia.

Dialog dan Dengar Pendapat ini dilaksanakan sejak 22 Maret lalu. Peserta yang diundang dalam dialog ini terdiri dari wakil dari kementerian/lembaga dan individu berjumlah 33 orang. Perwakilan dari pihak kementerian atau lembaga meliputi: Kemenko Polhukkam, Kemenko Kesra, Kemenag, Kementrian Dalam Negeri, Kementerian Hukum dan HAM, Kejaksaan Agung RI, Kepolisian Negara RI, Badan Intelijen Negara.

Perumusan hasil dialog, dijadwalkan akan diumumkan pada Selasa pekan depan (5 April 2011) di tempat yang sama. ● Desastian