KAMMI dan LDK Ambon Gelar Aksi Solidaritas untuk Muslim Gaza Palestina

AMBON (voa-islam.com) - Penyerangan agresor tentara zionis Israel ke wilayah Gaza Palestina telah menimbulkan keperihatinan dan simpati dari kaum muslimin diseluruh dunia tidak terkecuali kaum muslimin di Indonesia.Berbagai macam aksi solidaritas untuk muslim Palestina dan mengecam kebiadaban Israel digelar diberbagai tempat di indonesia oleh para aktifis islam dan kaum muslimin.

Tidak ketinggalan Mahasiswa Islam kota Ambon yang tergabung dalam Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) dan Lembaga Dakwah Kampus (LDK) juga menggelar aksi solidaritas untuk palestina.Acara yang digelar pada Rabu (21/11/2012) dimulai pada pukul 09.30 WIT di Gong Perdamaian di kota Ambon.

Acara yang diikuti sekitar seratus orang lebih tersebut diawali dengan pembacaan ayat suci al qur'an dilanjutkan dengan orasi dan Long Murch.Bertindak sebagai Kordinator Lapangan Malik Ruadi Tuasamu mengatakan,"acara kita pada hari ini mengusung tema dari Maluku untuk Palestina".

Aksi solidaritas untuk Palestina tersebut diikuti oleh aktifis dakwah Kampus dari IAIN Ambon, Universitas Darussalam Ambon dan Universitas Pattimura Ambon. Tidak ketinggalan masyarakat muslim Ambon yang didominasi anak-anak muda juga turut ambil bagian dalam acara tersebut.

Long march diawali dari Gong Perdamaian melintasi jalan AY Patty sampai masjid Al Fatah melewati Pelabuhan sampai Pasar Batu Merah. Dalam Long Murch tersebut diiringi dengan orasi dan penggalangan dana sepanjang jalan yang dilalui. Dalam orasinya Ustadz Arsal Risal Tuasikal salah seorang aktifis dakwah yang juga dosen IAIN Ambon  mengatakan,"Obama adalah presiden paling bodoh di dunia,karena hanya obama pemimpin yang mendukung penyerangan Israel ke jalur Gaza".

Ustadz Arsal juga menyerukan agar kaum muslimin Ambon berjihad dengan harta membantu kaum muslimin Palestina yang tengah didzalimi oleh Israel la'natullah a'laih.

Dalam aksi tersebut juga dibacakan pernyataan sikap dari KAMMI dan LDK yang dibacakan oleh Abdullah Mewar. Dalam pernyataan sikap tersebut dinyatakan tentang kecaman terhadap tindakan biadab Israel,seruan kepada PBB agar melakukan resolusi mengecam agresi Israel dan menyerukan agar pemerintah indonesia berperan aktif dalam mendukung kemerdekaan Palestina dan mengajak agar masyarakat Indonesia dan mereka yang berpihak kepada nilai-nilai kemanusiaan untuk membantu dengan moral dan material demi pembebasan Palestina.

Dalam  aksi tersebut juga dilakukan pembakaran bendera Israel sebagai bentuk kecaman terhadap kebiadaban bangsa terkutuk tersebut.Acara yang mendapatkan pengawalan ketat dari Kepolisian tersebut berjalan dengan lancar dan tertib dan berakhir sekitar pukul 12.30 WIT. [AF]