View Full Version
Selasa, 05 Feb 2013

Wow Keren! Ustadz Abu Jibril: Yang Berani Poligami termasuk Mujahid

BOGOR (voa-islam.com) - Islam adalah agama yang mengajarkan umatnya untuk memiliki keberanian.  Tegaknya Islam adalah dengan shalat, sedangkan puncaknya Islam adalah jihad. Jika ada orang islam yg menolak jihad, maka Islamnya menjadi batal. Ketika fondasinya tauhid, tiangnya shalat, puncaknya jihad. Maka rangkaian itu tidak bisa terpisahkan.

“Sekarang ini di seluruh dunia, yang ditakuti musuh Islam, bukanlah orang yang sekedar  shalat, berinfaq, umrah dan haji, berzikir, tapi mereka yang berjihad. Jihad juga tidak akan tegak tanpa shalat, infaq sedekah, kesemuanya merupakan satu paket,” ujar Ustadz Abu Jibril dalam talkshow "Peran Media Islam Online Masa Depan" Ahad (3/1/2013) di ruang serbaguna Masjid Az Zikra, Sentul, Bogor.

Dikatakan Ustad Abu Jibril, umat Islam harus mengikuti syariat Islam kesemuanya. Tidak bisa secara parsial. Termasuk poligami yang sering dicibir musuh Islam. “Yang berani poligami adalah termasuk mujahid,” tegas Abu Jibril yang disambut takbir Allahu Akbar oleh jamaah zikir Az-Zikra.

Ustadz Abu Jibril menegaskan, jihad tidak akan berhenti sampai hari kiamat. Ketika sebuah generasi menolak jihad, maka Allah akan mengganti generasi lain yang lebih baik. Sesungguhnya, musuh Allah itu takut dengan jihad. Seorang Sydney Jones (peneliti gerakan Islam berkebangsaan  Australia) pernah menyebut  situs jihad Arrahmah sebagai situs jaringan teroris. Akibatnya, pemiliknya Muhammad Jibril ditangkap, difitnah secara keji. Markas Arraahmah dan asset-asetnya direbut secara paksa.

Dalam perjalanannya, Arrahmah telah menggoncangkan dunia. Musuh Islam ingin situs jihad seperti Arrahmah terkubur.  Tapi Alhamdulillah berkat pertolongan Allah, situs islam ini masih bertahan hingga saat ini.

Lebih jauh, Ustadz Abu Jibril mengatakan, jihad itu bukan hanya perang, tapi jihad perang melawan hawa nafsu, melawan syaitan, melawan kaum kufar, dan rezim yang zalim. Termasuk juga jihad adalah sabar mencari ilmu, mengamalkan ilmu, mendakwahkan ilmu. Jihad bisa dengan ilmu, harta dan jiwa.  [Desastian]


latestnews

View Full Version