View Full Version
Sabtu, 15 Jun 2013

Besok, Para Ulama Luncurkan Pengajian Politik Islam di Masjid Al Azhar

Jakarta (voa-islam.com) – Sejumlah kyai dan pimpinan ormas Islam di Jakarta akan meluncurkan "Pengajian Politik Islam" di Masjid Agung Al Azhar, Jalan Sisingamangaraja, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Ahad (16/6). Acara akan dimulai setelah shalat Dzuhur hingga menjelang Ashar.

Penggagas Pengajian Politik Islam (PPI) ini dalah para kiyai yang selama ini dikenal sebagai ulama-ulama yang berhaluan politik Islam, seperti pimpinan Perguruan Islam As-Syafiiyah, KH Abdul Rasyid Abdullah Syafi'i, Wakil Ketua Umum BKsPPI KH A Cholil Ridwan, Ketua Umum DDII KH Syuhada Bahri dan tokoh YPI Al Azhar Jakarta, KH Amliwazir Saidi.

Menurut anggota Dewan Pendiri PPI, KH A Cholil Ridwan, Pengajian Politik Islam merupakan pengajian lintas parpol, lintas ormas Islam dan lintas madzhab atau lintas aliran kecuali aliran menyimpang dan sesat.

PPI akan digelar setiap dua pekan sekali. Secara rutin Dr H Daud Rasyid akan didapuk untuk mengkaji kitab Al Ahkam As Sulthaniyah karya Imam Al Mawardi. Sementara Prof Dr Fuad Amsyari akan memberikan ceramah ilmiah. Khusus pada peluncuran Ahad besok, akan dihadirkan Ketua Umum PPP Suryadharma Ali, Ketua Umum PAN Hatta Radjasa, ketua Umum PBB H MS Kaban dan Ketua Fraksi PKS Hidayat Nurwahid.

"Pengajian ini yang akan diadakan dua pekan sekali insya Allah merupakan satu-satunya pengajian yang menjanjikan perubahan kepada umat, terutama janji kemenangan politik di setiap event pemilu dan pemilukada dan pilpres sekalipun," kata Kiyai Cholil.

Adalah salah besar jika Kyai atau ulama tidak boleh berpolitik. Ulama dan kyai harus berpolitik dan mengarahkan politik agar sesuai dengan syariat Islam. Politik tidak boleh menghalalkan segala cara. Demikian harapan para ulama dan kyai. [desastian]


latestnews

View Full Version