Tak Patut Ditiru, Puluhan Polisi Terobos Jalur Bus TransJakarta

JAKARTA (voa-islam.com) – Larangan menggunakan jalur busway, sepertinya, tak berlaku bagi konvoi petugas kepolisian. Pada Selasa (26/8/2014) sekira pukul 10.45 WIB, Puluhan petugas kepolisian berseragam lengkap menerobos jalur Bus Transjakarta di sepanjang Jalan Raya Otista, Jatinegara, Jakarta Timur.

Satu unit truk dinas berisi puluhan polisi diiringi belasan motor polisi melaju di jalur Bus Transjakarta arah Kampung Melayu menuju Cawang. Tak hanya itu, sebuah bus pariwisata yang dibawa oleh petugas juga mengikuti tindakan tersebut.

Memberitakan hal ini, okezone menyebutnya sebagai tindakan tidak patut ditiru. “Petugas kepolisian yang seharusnya menjadi panutan tertib berlalu lintas, justru menjadi pelanggar aturan,’ tulisnya.

Pelanggaran tak berhenti di situ, saat melewati persimpangan lampu lalu lintas, rombongan tersebut juga tak mengindahkannya. Padahal, lampu menunjukkan warna merah yang berarti harus berhenti.

Sopir truk yang memimpin barisan hanya memberi kode klakson agar pengendara yang mendapat lampu hijau berhenti dan memberikan jalan bagi rombongan tersebut.

Sementara itu,  saat dikonfirmasi Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto mengatakan, untuk kepentingan mendesak seperti perpindahan pasukan atau menuju tempat kejadian perkara, petugas dapat menggunakan jalur tersebut.  

"Kalau jalanan lengang dan lancar bisa lewat jalan biasa, namun bila kepentingan tugas mendesak seperti perpindahan pasukan, menuju TKP dan lainnya, bisa melakukan diskresi kepolisian," jelasnya. [PurWD/OZ/voa-islam.com]