View Full Version
Ahad, 22 Nov 2015

Shalat di Mushala Bayar, PD PII Cilegon Somasi Pengelola Ramayana Mal

 

 

CILEGON (voa-islam.com)—Masjid atau mushala sejatinya fasilitas umum yang dapat digunakan umat Islam tanpa harus membayar. Tapi tidak demikian dengan mushala di Ramayana Mal Cilegon, Banten.

Di mushala ini, umat Islam yang ingin menunaikan shalat harus membayar Rp 2000 untuk berwudhu. Setiap masuk waktu shalat pun umat Islam harus mengantri bergiliran untuk menunaikan shalat.

Melihat fakta ini, Pengurus Daerah Pelajar Islam Indonesia (PD PII) Cilegon melayangkan somasi kepada pengelola Ramayana Mal.

Yusuf Haidar, Ketua Umum PD PII Cilegon meminta pengelola Ramayana Mal mengubah kebijakan penggunaan mushala tersebut.

“Apabila somasi tidak ditanggapi manajemen Ramayana Cilegon, kami mendesak Pemkot Cilegon mencabutizin usaha Ramayana Mal Cilegon,” kata Yusuf dalam surat somasi tertanggal 19 Nopember 2015.

Selain itu, PD PII Cilegon juga mengancam akan menyerukan kepada umat Islam di Cilegon untuk memboikot dan tidak berbelanja di Ramayana Mal. Surat somasi ini ditembuskan ke Wali Kota Cilegon, Ketua DPRD Cilegon, Ketua MUI, dan Kapolres.* [Syaf/voa-islam.com]

 

 

 


latestnews

View Full Version