View Full Version
Rabu, 03 Jan 2018

PERISAI Kunjungi Anggota FPI di Rumah Tahanan

JAKARTA (voa-islam.com), Pusat Edukasi, Rehabilitasi dan Advokasi (PERISAI) bersama para pengacara menyambangi Ruang Tahanan Kriminal Umum Polda Metro Jaya untuk menemui Boy Giandra, anggota FPI pada Selasa (2/1/2018).

Diketahui, Boy ditangkap oleh Polres Metro Bekasi, terkait razia toko yang menjual obat-obatan terlarang dan kadaluarsa. Boy juga sudah ditetapkan menjadi tersangka terkait Pasal 170 Tentang Tindak Kekerasan dan Pasal 335 Ayat 1 Tentang Kekerasan dan Pemaksaan dengan ancaman 5 tahun pidana.

"Rombongan tiba pukul 14.30 wib, untuk bisa bertemu dengan yang bersangkutan, kami harus melalui 2 meja penjagaan," kata Humas PERISAI, Dodiek Kurniawan, S.psi. dalam keterangan persnya, Rabu (3/1/2018)

Menurut Dodik, penjagaan yang pertama, ia diminta untuk menitipkan tas, jaket, topi dan handpone, di loker yang telah disediakan. Lalu pada penjagaan yang ke dua ia diminta untuk menukarkan KTP dengan kartu pengunjung yang telah disediakan.

Setelah melewati semua prosedur, ia dan rombongan diijinkan masuk ke ruangan yang bisa disebut sebagai aula, tempat berkumpulnya para tahanan dengan pengunjung.

"Kami disambut hangat oleh Boy Giandra. Duduk dilantai beralaskan tikar kami dan Boy terlibat obrolan. Saya menanyakan tentang kondisinya. "Alhamdulillah saya sehat dan baik-baik saja, tidak ada penyiksaan, kamar saya berisi 8 orang" ungkap Bang Boy-sapaan akrabnya- kepada saya," cerita Dodiek.

Kemudian Dodiek mencoba memberikan nasehat agar sabar menjalani semua ini. lalu Boy berkata "Ya beginilah resiko nahi mungkar mas". Para pengacara juga meyakinkan kepada Boy bahwa mereka akan berupaya semaksimal mungkin membantu kliennya.

Salah satu Pengacara, Azis Yanuar dari Bantuan Hukum Front (BHF) dan Pusat Hak Asasi Muslim Indonesia (PUSHAMI) berkata kepada Boy "antum tidak perlu khawatir, kami akan berjuang agar antum segera dibebaskan"ujarnya.

Jam 15.00 semua pengunjung sudah diperintahkan keluar dikarenakan waktu kunjungan sudah habis. "Akhirnya dengan berat hati kami harus berpisah dengan Bang Boy," pungkas Dodiek. (bilal/voa-islam)


latestnews

View Full Version