Sering Gelorakan Jihad Melawan Kedzoliman, KH. Arifin Ilham Teladan Kita Semua

BANDUNG (voa-islam.com) - Pimpinan Majelis Az-Zikro KH. Arifin Ilham wafat pada Rabu (22/05) pekan lalu di Malaysia. Wafatnya KH. Arifin Ilham yang terkenal dengan materi tentang zikirnya ini meninggalkan kesedihan bagi umat Islam Indonesia.

"Inna lillahi wa inna ilaihi rojiuun. Semoga beliau kembali kepada-Nya dalam keadaan husnul khotimah, diampuni dosa-dosa beliau, kelak dikumpulkan dengan Baginda Rasul SAW dan golongan para abroor. Aamiin," kata Pengasuh Padepokan Al-Bayan Harits Abu Ulya kepada voa-islam.com, Kamis (23/05).

"Umat Islam berduka, kehilangan seorang ustad yang soleh. Cukup banyak manusia di nusantara ini menjadi saksi kesolehan beliau. Dengan Majlis dzikirnya beliau mengajak para hamba Allah swt untuk kembali ke jalanNya. Mengajak untuk mencintai Allah swt memcintai RasulNya dan taat kepada syariatNya dengan kaffah disetiap aspek kehidupan," anjutnya.

Menurut Harits, tidak jarang beliau (KH. Arifin Ilham) juga menggelorakan jihad melawan setiap jengkal kedzaliman, merindukan kesyahidan dan kemulian hidup dalam naungan Islam. 

"Beliau bisa menjadi teladan kita semua, seperti dalam sebuah pepatah, kita lahir menangis disambut dengan kegembiraan, senyum dan kebahagiaan. Namun di saat kita kembali kepadaNya akan di iringi dengan duka dan tangisan. Tapi apakah kita yang kembali itu akan membawa senyuman?" ungkapnya.

"Artinya sebaik-baik manusia itu adalah yang hidupnya bermanfaat kepada sesamanya biar kelak pulang kekampung halaman akhirat dengan rasa rindu dan senyuman," pungkasnya. [syahid/voa-islam.com]