Pejuang Muslim Luncurkan 30 Lebih Serangan di Thailand Selatan Hari Senin

THAILAND SELATAN (voa-islam.com) - Pejuang Muslim di Thailand selatan meluncurkan gelombang lebih dari 30 serangan pada hari Senin (12/5/2014) termasuk penembakan, pemboman dan pembakaran di provinsi Yala dan Narathiwat, kata polisi, menewaskan satu orang dan melukai lebih dari 10 lainnya.

Paradorn Pattanathabutr, seorang penasihat keamanan untuk perdana menteri, mengatakan target serangan termasuk pusat perbelanjaan, yang dibakar, dan tiang listrik.

"Seorang wanita telah tewas dan lebih dari sepuluh lainnya terluka. Kami percaya bahwa pelaku adalah kelompok pemberontak (baca-pejuang) Muslim yang mencoba untuk merekrut lebih banyak orang untuk tujuan mereka," kata Paradorn Reuters .

Polisi di provinsi Narathiwat, dekat perbatasan Thailand dengan Malaysia, mengatakan serangan bom dilakukan di lebih dari 10 lokasi dan seorang wanita tewas dalam satu ledakan.

Thailand adalah mayoritas beragama Buddha tapi bagian selatan, khususnya tiga provinsi selatan Patani, Yala dan Narathiwat, berpenduduk mayoritas Muslim dan dulunya merupakan wilayah kesultanan Muslim independen sebelum dianeksasi oleh kerajaan Budha di Bangkok pada tahun 1909.

Puluhan tahun perlawanan terhadap kekuasaan pemerintah pusat muncul kembali dengan kekerasan pada tahun 2004 dan sejak itu lebih dari 5.700 orang telah tewas di selatan sementara lebih dari 40 telah tewas tahun ini saja. (by/Reuters)

Foto: Bangkok Post