Mujahidin Boko Haram Perluas Wilayah Hingga Kamerun

Maiduguri (voa-islam.com) - Mujahidin Boko Haram yang beberapa pekan lalu mendeklarasikan Khilafah Islamiyah baru di Nigeria berusaha melintasi jembatan Fotokol  di ujung utara Kamerun dan menembaki tentara Kamerun , Selasa (2/9/2014).

"Pasukan pertahanan Kamerun menanggapi serangan itu, menyebabkan terjadi baku tembak selama tiga jam," kata kementerian Pertahanan Kamerun kepada radio pemerintah. 

Seorang tentara cedera akibat terkena pecahan peluru mortir, kata kementerian menambahkan. Tidak ada konfirmasi yang independen mengenai pertempuran itu.

Gamboru Ngala, kota Nigeria di bagian lain jembatan itu, jatuh ke tangan mujahidin pekan lalu setelah mereka melumpuhkan pasukan Nigeria di sana.

Mujahidin yang melakukan perlawanan selama lima tahun di Nigeria utara, nampaknya telah mengubah taktik-taktik mereka dalam bulan-bulan belakangan ini, beralih dari penculikan-penculikan ke usaha merebut daerah-daerah.

Mujahidin yang melakukan perlawanan selama lima tahun di Nigeria utara, nampaknya telah mengubah taktik-taktik mereka dalam bulan-bulan belakangan ini, beralih dari penculikan-penculikan ke usaha merebut daerah-daerah.

Kementerian Pertahanan Kamerun mengatakan 246 tentara Nigeria dan petugas bea cukai yang lari dari Gamboru Ngala ke Kamerun untuk menyelamatkan diri dari serangan Boko Haram "telah meninggalkan daerah Fotokol di bawah pengawalam militer" untuk bergabung kembali dengan kesatuan-kesatuan mereka di Banki, Nigeria.

Ratusan tentara Nigeria meninggalkan pos-pos perbatasan mereka yang terletak lebih jauh ke selatan di perbatasan yang terpencil pekan lalu untuk menghindari gerak maju gerilyawan itu, kata sumber-sumber militer.

Militer Nigeria membantah pasukannya lari ke Kamerun, dan berkilah mereka mundur dalam satu "manuver taktik". (aj/dbs)

Baca juga :

Boko Haram Dirikan Khilafah Islamiyah Baru di Nigeria