[Video Demokrasi Kriminal 1] Rizal Ramli : Partai diurus Ala Perusahaan Keluarga

JAKARTA (voa-islam.com) - Dalam acara Halal Bil Halal di Kantor DR. Rizal Ramli dibilangan Tebet Jakarta Selatan, Selasa (3/7/2018) silam, Rizal Ramli mengungkap demorkasi di Indonesia sulit mendengar aspirasi rakyat karena partai diurus seperti CV, seperti perusahaan keluarga.

"Makanya Saya gembira sekali semua dinasti politik keluarga Indonesia hancur (di pilkada 2018), itu bagus sekali, karena partai kita diurus bagaikan cv, perusahaan keluarga, makanya tidak mampu menangkap aspirasi rakyat." kritiknya.

Demokrasi saat ini ia sebut demokrasi kriminal, kenapa? "6 tahun lalu saya menulis dalam bahasa inggris, demokrasi kriminal, 300 dari 352 bupati dipenjara kasus korupsi, setengah gubernur dipenjara, ratusan DPR, DPRD dipenjara, itu artinya sistemnya yang ga bener, orang baik yang masuk itu jadi rusak" jelasnya lagi.

simak video selengkapnya di VOA-Islam TV

[adivammar/voa-islam.com]