View Full Version
Kamis, 21 Jan 2016

Menurut IPW, Ini Beberapa Kejanggalan Polisi pada Serangan Sarinah

JAKARTA (voa-islam.com)--Ketua Presidium Indonesian Police Watch (IPW) Neta S. Pane, menganggap ada beberapa kejanggalan dalam peristiwa serangan Sarinah yang terjadi beberapa waktu lalu.

Neta mempertanyakan salahsatunya, soal rombongan Krisna Mukti yang datang begitu cepat dengan menggunakan rompi anti-peluru, padahal dia bukanlah anggota Densus 88.

“Kenapa rombongan Krisna Mukti begitu cepat ke TKP dan menggunakan rompi? Padahal dia bukan Densus. Kenapa Kapolda juga begitu cepat dan pelaku begitu tenang beraksi di depan publik? Terlihat tenang sekali nembak,” kata Neta dalam diskusi Kejanggalan Dalam Peristiwa dan Penanganan Bom Sarinah di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (19/1/2016) lalu.

Menurutnya, dibalik kejadian Sarinah tersebut bisa menimbulkan banyak spekulasi, diantaranya untuk menaikkan citra Kapolda Metro Jaya Tito karnavian atau justru bisa untuk menjatuhkannya.

“Sedikit lagi beliau (Tito) jadi jenderal bintang tiga. Spekulasinya banyak ini. Seolah-olah polisi bisa tangkas dan cepat memulihkan pasca bom Sarinah, itu bisa mengangkat citra beliau,” kata Neta.* [Nizar/Syaf/voa-islam.com]


latestnews

View Full Version