View Full Version
Sabtu, 24 Mar 2012

Terbukti Tak Bersalah, Polisi Prancis Bebaskan Ibu Mohamed Merah

PARIS, PRANCIS (voa-islam.com) -  Zoulika Aziri, ibu dari Mohamed Merah tersangka pembunuh tujuh orang dalam penembakan di Toulouse, yang sebelumnya ditahan oleh pihak kepolisian Prancis dibebaskan tanpa dakwaan kerena tidak terbukti bersalah, seorang pejabat pengadilan mengatakan Sabtu.

Pejabat itu mengatakan Zoulika Aziri dilepaskan Jumat sore. Dia berbicara Sabtu pada kondisi anonim karena informasi tersebut tidak dibuka untuk dirilis ke publik.

Putra Zoulika Aziri, Mohamed Merah disalahkan untuk serangkaian penembakan mematikan yang mengejutkan Prancis dan meletakkan terbalik pemilihan presiden negara itu. Mohamed Merah, yang mengaku menyatakan kesetiaannya kepada Al-Qaeda, gugur dalam baku tembak pada Kamis setelah kebuntuan panjang dramatis selama 32-jam dengan aparat keamanan.

Penyidik ​​berusaha untuk mencari tahu apakah Merah bertindak sendirian, dan kakaknya Abdelkader Merah, bersama dengan seorang teman wanita Abdelkader, tetap dalam tahanan polisi di Paris.

Juru bicara Polisi gabungan Michel Crepin mengatakan kepada wartawan bahwa para detektif telah mengumpulkan bukti yang menunjukkan bahwa Abdelkader mungkin telah membantu saudaranya melakukan penembakan.

Ditanya apa yang polisi dapati pada saudara, Crepin mengatakan ada bukti yang menunjukkan bahwa Abdelkader Merah memiliki "sarana lengkap (dan) bekerja sebagai pembantu."

Crepin menolak untuk berkomentar lebih jauh, dan mengatakan itu hak seorang hakim untuk memutuskan dakwaan apa, jika ada, yang akan diajukan. Di bawah hukum Perancis jika salah satu dari keduanya terus ditahan di luar akhir pekan, dakwaan awal harus diajukan.

Abdelkader sudah berada di bawah pengawasan polisi, menurut pejabat. beberapa tahun lalu dia iinterogasi tentang tuduhan hubungan ke sebuah jaringan yang mengirimkan pemuda daerah Toulouse ke Irak, tapi tidak ada tindakan yang diajukan terhadap dia pada saat itu. (st/AP)


latestnews

View Full Version