Ledakan Mematikan di Gudang Senjata Libya Tewaskan 40 Orang

LIBYA (voa-islam.com) - Sebuah ledakan di depot senjata di sebuah pangkalan udara di selatan dari Libya menewaskan lebih dari 40 orang pada hari Kamis (28/1/2013), sumber keamanan mengatakan menurut Reuters.

Depot di kota selatan Barek al- Shati tersebut terutama berisi amunisi tank, pejabat keamanan mengatakan sebelumnya.

General Mohamed al - Dhabi mengatakan kepada AFP bahwa " sekelompok orang tak dikenal mencoba untuk menyerang depot, menyebabkan kejadian disayangkan di Brak al- Shati, 650 kilometer selatan Tripoli."

Televisi negara melaporkan bahwa sekelompok warga sipil, di antara mereka imigran Afrika, telah berusaha untuk mencuri amunisi untuk mengmbil tembaga ketika ledakan terjadi.

Dikatakan sejumlah orang yang tidak ditentukan telah tewas dan terluka.

Dalam insiden terpisah empat tentara Libya tewas pada Kamis di dalam dan sekitar kota timur Libya Benghazi, tempat lahirnya revolusi yang menggulingkan Muamar Kadhafi pada tahun 2011.

Pertempuran Benghazi datang pada hari terakhir dari tiga hari serangan sebagai protes atas milisi, yang dipicu oleh baku tembak hari Senin antara mujahidin dan tentara Libya yang menyebabkan tujuh orang tewas dan 50 luka-luka.

Dalam insiden terburuk hari itu, tiga tentara tewas dalam baku tembak dengan kelompok bersenjata tak dikenal di pinggiran timur kota.

"Tiga tentara tewas dan tiga tentara yang terluka dirawat di rumah sakit," kata juru bicara rumah sakit al-Jala, Fadia al-Barghathi kepada AFP.

Sebuah sumber keamanan mengatakan, pertempuran meletus timur kota, AFP melaporkan.

"Para korban tewas dalam bentrokan di distrik Sidi Khalifa antara tentara dan kelompok bersenjata yang mencoba masuk ke kota dari timur," kata sumber itu, menambahkan bahwa tidak diketahui alfiliasi dari kelompok tersebut. (st/aby)

Foto: Ilustrasi