View Full Version
Senin, 02 Jun 2014

Saudi Bantah 3 Jama'ah Meninggal Saat Prosesi Pencucian Ka'bah

MEKKAH (voa-islam.com) - Pemerintah Saudi membantah berita beberapa media yang melaporkan kematian tiga jama'ah umroh saat berdesak-desakkan untuk melihat pencucian ka'bah yang sudah menjadi agenda tahunan Pemerintah.

Prosesi ini di hadiri oleh tokoh-tokoh muslim terkemuka dari seluruh dunia.

Athi Qurashi, juru bicara kepolisian mengatakan, insiden yang sebenarnya adalah tiga wanita terluka, dua diobati di tempat kejadian, sedangkan satu lainnya dibawa ke rumah sakit.

Qurashi meminta untuk meneliti kembali penyebaran berita dari sumber-sumber resmi yang jauh dari rumor. Pejabat kepolisian lainnya menuturkan, korban terluka hanya menderita luka kecil di bagian kepala.

Dia menambahkan, insiden desak-desakkan terjadi saat pintu ka'bah di buka. Insiden desak-desakkan seperti ini merupakan insiden tahunan yang pasti terjadi saat prosesi pencucian ka'bah, para jama'ah berebut untuk bisa melihat bagian dalam ka'bah.

Pencucian ka'bah merupakan agenda yang dilaksanakan dua kali dalam setahun, para jama'ah umroh biasanya saling berlomba-lomba untuk menghadiri acara ini. Acara ini dihadiri oleh Pangeran Mishaal, Gubernur Mekkah, putra Raja Arab Saudi Abdullah bin Abdul Aziz.

[Sukron Ma'mun/Shorouk/adivammar/voa-islam.com]


latestnews

View Full Version