View Full Version
Senin, 13 Oct 2014

Serangan Bom Rusak Mobil Kepala Polisi Somalia

MOGADISHU, SOMALIA (voa-islam.com) - Sebuah bom merusak sebuah mobil milik polisi senior di ibukota Somalia, hari Senin (13/10/2014), sehari setelah mujahidin Al-Shabaab membombardir daerah di mana presiden sedang berpidato dan menyerang sebuah kafe di pusat kota, saksi dan pejabat mengatakan.

Tidak ada yang menyatakan bertanggung jawab atas serangan yang klaim para pejabat melukai dua mekanik yang bekerja di dalam mobil pada hari Senin tersebut dan juga serangan di Oromo Cafe di Mogadishu yang menewaskan 13 orang pada hari Ahad.

Bom itu ditanam di mobil kepala polisi daerah kota Blacksea, dekat pasar Bakara pada hari Senin, Mayor polisi Ahmed Kassim kepada Reuters.

"Mobil itu meledak ketika dua mekanik menyalakan mesin untuk menguji mobil," tambahnya. Dia menyalahkan Al-Shabaab atas aksi tersebut.

Kelompok afiliasi Al-Qaidah di Somalia, Al-Shabaab telah meluncurkan serangkaian bom dan senjata serangan di Mogadishu dan pusat-pusat lainnya - dan berjanji untuk meningkatkan serangan setelah pasukan Afrika dan Somalia mendorong mereka keluar dari benteng pesisir sepekan yang lalu untuk membuktikan mereka masih merupakan kekuatan yang besar.

Para pejabat dan diplomat mengatakan hilangnya Barawe dan serangan militer AS yang menewaskan pemimpin Al-Shabaab bulan lalu menjadi pukulan besar dan kuat, tapi masih terlalu dini untuk menyatakan kemenangan atas kelompok yang terampil dalam perang gerilya tersebut.

Al-Shabaab ingin menggulingkan pemerintah Somalia, yang dikatakan adalah boneka kekuatan Barat, dan menerapkan syariat di negara Tanduk Afrika tersebut.

Selain itu mereka juga ingin mengusir pasukan penjaga perdamaian Uni Afrika, yang masih menjadi tulang punggung keamanan ketika tentara Somalia perlahan-lahan dibangun kembali setelah bertahun-tahun perang saudara. (st/Reuters)


latestnews

View Full Version