View Full Version
Rabu, 24 Dec 2014

Pegacara Dzokar Tsarnaev Minta Pengadilan Kliennya Ditunda Hingga September

BOSTON, AMERIKA SERIKAT (voa-islam.com) - Pengacara Dzokar Tsarnaev, tersangka pelaku bom Boston yang tertangkap hidup-hidup, kembali meminta hakim federal untuk menunda persidangannya hingga September.

Dalam sebuah mosi yang diajukan pada Selasa (23/12/2014), pengacara Tsarnaev berpendapat bahwa pengadilan itu, saat ini dijadwalkan untuk dimulai dengan pemilihan juri pada 5 Januari, akan dimulai lebih cepat dibandingkan  "99 dari 119 pengadilan federal ibukota mulai dijalankan sejak 2004."

Tsarnaev, 21, telah menyatakan tidak bersalah atas 30 tuduhan federal, termasuk menggunakan senjata pemusnah massal dan menghadapi kemungkinan hukuman mati jika terbukti bersalah. Dia didakwa 18 bulan yang lalu.

Tiga orang tewas, dan lebih dari 260 luka-luka ketika dua bom pressure cooker meledak di garis finish maraton Boston pada tanggal 15 April 2013.

Pengacara berpendapat bahwa tanggal persidangan September 2015 - atau tambahan keterlambatan yang hakim berusaha untuk berikan - akan lebih realistis dan adil, mengingat "kompleksitas yang luar biasa dan dimensi internasional" dari kasus ini.

Hakim George O'Toole, September lalu, menolak permintaan serupa oleh pengacara Tsarnaev untuk menunda persidangan, serta permintaan terkait untuk memindahkan sidang keluar dari Boston.

Pengacara Tsarnaev, Senin mengajukan argumen lagi berusaha agar pengadilannya pindah ke negara bagian, menggambarkan kesamaan antara liputan media dari kasus itu dan yang ada pada persidangan bomber bomber Oklahoma City Timothy McVeigh tahun 1997, yang pindah ke Denver.

Kakak Tsarnaev, Tamerlan Tsarnaev, yang juga merupakan tersangka pelaku bom Boston, meninggal dalam baku tembak dengan polisi pada hari-hari setelah pemboman. (st/guardian)


latestnews

View Full Version