Mujahidin Suriah Tewaskan Seorang Komandan Syi'ah Hizbullat di Zabadani

ZABADANI, SURIAH (voa-islam.com) - Sedikitnya 20 orang tewas pada Senin (30/1/2015) malam dan puluhan lainnya luka-luka di kota Zabadani di pedesaan Damaskus dalam bentrokan antara kelompok Ahrar al-Sham dan milisi Syi'ah Hizbullat Libanon pro-Assad.

Berbicara kepada ARA Newa di Zabadani, komandan militer Ahrar Al-Sham, Abdurrahman Nasser, mengatakan bahwa sebagian besar yang tewas adalah anggota milisi Syi'ah Lebanon Hizbullat "yang datang ke Zabadani untuk merebut daerah yang dikuasai pejuang oposisi Suriah setelah kegagalan militer rezim."

"Bentrokan terjadi di barat gunung Zabadani, menyebabkan banyak korban tewas dari Hizbullah (baca;Hizbullat) termasuk komandannya Abolfazl Biqai," kata Nasser, menambahkan bahwa pejuang oposisi menyita beberapa senjata dan amunisi.

Pertempuran ini bertepatan dengan pemboman terhadap kota Zabadani dengan enam bom barel dan tembakan artileri oleh helikopter pro-rezim, yang menyebabkan gugurnya 12 anggota Ahrar Al-Sham, serta mencederai puluhan warga sipil, sumber-sumber lokal mengatakan kepada ARA News.

Nasser juga menunjukkan bahwa para mujahidin menangkap empat milisi Hizbullat, mengatakan pasukan pro-Assad akan terus mengubah posisi menembus dan maju ke wilayah yang dikuasai pejuang oposisi.

"Kami berencana untuk perang habis-habisan. Kami siap untuk membuat pegunungan Qalamoun pemakaman bagi para tiran," tambahnya. (an/ara)