Lebih 220.000 Orang Telah Tewas Selama 4 Tahun Konflik di Suriah

BEIRUT, LIBANON (voa-islam.com) - Konflik di Suriah telah menewaskan lebih dari 220.000 tewas sejak perjuangan bersenjata melawan rezim brutal Presiden Bashar Al-Assad dimulai empat tahun lalu, sebuah kelompok aktivis kunci mengatakan hari Kamis (16/4/2015).

"Kami telah menghitung 222.271 kematian sejak awal pemberontakan bulan Maret 2011," kata Kepala Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR), Rami Abdel Rahman, kepada AFP.

Observatorium yang berbasis di Inggris tersebut menggunakan jaringan yang luas dari sumber-sumber di lapangan di Suriah untuk mengumpulkan informasi tentang konflik di negara itu.

Abdel Rahman mengatakan lebih dari 67.000 orang yang tewas adalah warga sipil, termasuk lebih dari 11.000 anak-anak.

Di antara pejuang tewas, hampir 47.000 berasal dari pasukan pro-rezim, termasuk lebih dari 3.000 petempur Syi'ah asing. Hampir 700 diantaranya adalah militan Syi'ah Hizbullat Libanon, sebuah kelompok Syi'ah bersenjata pendukung utama Assad.

Observatorium mengatakan hampir 40.000 pejuang oposisi anti-rezim dan sekitar 28.000 jihadis asing telah gugur dalam konflik tersebut.

Jumlah tersebut tidak termasuk sekitar 20.000 orang yang dinyatakan hilang.

Observatorium mengatakan korban tewas penuh cenderung jauh lebih tinggi daripada kematian telah mampu dihitung. (st/AFP)