30 Pemberontak Syi'ah Houtsi dan Warga Sipil Tewas dalam Serangan Udara Koalisi di Sana'a

SANA'A, YAMAN (voa-islam.com) - Sebuah serangan udara koalisi yang dipimpin Arab Saudi pada sebuah iring-iringan kendaraan pemberontak Syi'ah Houtsi di timur laut dari ibukota Yaman, Sana'a yang dikuasai pemberontak menewaskan sedikitnya 30 pemberontak kaki tangan Iran tersebut dan warga sipil, kata para saksi mata.

Serangan udara itu menargetkan tiga kendaraan pemberontak Syi'ah Houtsi ketika mereka memasuki pasar di kota Naqil bin Ghaylan, menewaskan sedikitnya 30 pemberontak Syi'ah Houtsi dan warga sipil, salah satu sumber suku di daerah tersebut mengatakan.

Kantor berita yang dikuasai pemberontak Syi'ah Houtsi, Saba memberikan korban tewas lebih tinggi, mengatakan bahwa 60 warga sipil tewas dan terluka dalam serangan itu tetapi tidak mau menyebut jumlah korban di kalangan teroris Syi'ah Houtsi.

Serangan itu menghantam pasar khalaqa, yang dikenal untuk menjual qat, narkotik ringan yang dikunyah di seluruh Yaman, kata para saksi mata.

Pemberontak Syi'ah Houtsi sendiri merupakan pengguna maniak Qat. Banyak terlihat dalam cuplikan gambar-gambar maupun video para pemberontak mulai dari anak-anak hingga kakek-kakek dengan mulut penuh daun qat tengah mengunyah barang haram tersebut dalam berbagai keadaan bahkan termasuk saat berperang.  (st/mee)

bisa jadi keberadaan mereka di pasar itu untuk membeli barang haram tersebut