View Full Version
Senin, 13 Feb 2017

Pasukan FSA Tahan Ketua Dewan Lokal Jarablus Suriah yang Melarang Muslimah Kenakan Niqab

JARABLUS, SURIAH (voa-islam.com) - Kepala dewan pemerintahan lokal di kota Suriah yang baru-baru ini direbut dari Islamic State (IS) telah ditangkap setelah ia mengeluarkan peraturan kontroversial yang melarang wanita mengenakan niqab.

Mohammad Habash pemimpin dewan lokal Jarabulus ditahan pada hari Ahad (12/1/2017) oleh pasukan keamanan Tentara Pembebasan Suriah (FSA) meskipun pencabutan larangan tersebut, yang menyebabkan protes jalanan, media lokal melaporkan.

DPRD Jarabulus memutuskan pekan ini bahwa guru sekolah perempuan dilarang mengenakan niqab dan guru laki-laki dilarang memakai penutup kepala ala Arab untuk "alasan keamanan".

Langkah ini memicu protes pada hari Sabtu di kota itu, yang direbut kembali dari IS Agustus lalu oleh pasukan Turki yang didukung oleh pejuang oposisi Suriah pro-Ankara.

Demonstran mengacungkan berbagai plakat, termasuk salah satu yang mengatakan: "jilbab dan niqab adalah kewajiban Islam yang tidak boleh dirusak"

Kelompok pejuang kuat oposisi Suriah, Ahrar al-Sham mengeluarkan pernyataan mengutuk larangan niqab tersebut.

"Kami menolak keputusan dewan, yang tidak sesuai dengan ajaran agama dan adat istiadat masyarakat kita," kata pernyataan itu.

Kelompok ini juga menyerukan kepada pemerintah daerah untuk memberhentikan Habash dari jabatannya dan mengajukan keputusan yang dimaksud ke pengadilan distrik kota.

Menanggapi reaksi, dewan mencabut SK tersebut dan meminta maaf, mengklaim larangan tersebut telah "disalahpahami". (st/TNA)


latestnews

View Full Version